TRIBUNWIKI
Arti Minal Aidin Wal Faidzin yang Sering Diucapkan saat Idul Fitri, Bukan Mohon Maaf Lahir dan Batin
Saat hari raya Idul Fitri, kalimat minal aidin wal faizin sering diucapkan secara langsung maupun melalui pesan ke kerabat.
Penulis: Istiqomah Kaloko | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM – Kalimat minal aidin wal faizin merupakan sebuah ungkapan yang sering dipakai ketika hari raya Idul Fitri.
Saat hari raya Idul Fitri, kalimat minal aidin wal faizin sering diucapkan secara langsung maupun melalui pesan ke kerabat.
Kalimat minal aidin wal faizin sering kali disandingkan dengan kalimat “mohon maaf lahir dan batin” ketika Idul Fitri.
Bahkan tak sedikit yang mengira bahwa “mohon maaf lahir dan batin” arti dari ungkapan “minal aidin wal faizin”.
Meskipun banyak masyarakat mengira bahwa kalimat "minal aidin wal faizin" berarti "mohon maaf lahir dan batin," sebenarnya itu adalah bagian dari sebuah doa.
Sebenarnya, "minal Aidin Wal Faizin" adalah potongan dari doa "ja’alanallahu minal Aidin Wal Faizin," yang berarti harapan agar Allah menjadikan kita termasuk dalam golongan orang-orang yang kembali dan orang-orang yang memperoleh kemenangan.
Meskipun demikian, makna doa tersebut tetap berkaitan dengan fitrah di hari Idulfitri.
Meskipun tidak bermakna 'maaf lahir dan batin', tetapi tidak ada salahnya mengikuti kalimat "minal Aidin Wal Faizin" dengan permintaan maaf.
Selain itu, umat Muslim sering menggunakan kalimat "Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Taqabbal Ya Karim" untuk mendoakan agar puasa mereka diterima.
Ungkapan ini sudah ada sejak zaman sahabat Nabi Muhammad SAW.
Pada masa itu, lebih banyak diucapkan doa daripada permintaan maaf.
Salah satu ucapan yang lazim adalah "Taqabbalallahu Minna wa Minkum Taqabbal ya Karim," yang kemudian disambung dengan "wa ja’alanallahu wa iyyakum minal ‘aidin Wal faizin."
Dalam doa tersebut, kita mendoakan agar amal baik orang yang kita sebutkan atau kita doakan diterima oleh Allah Yang Maha Karim.
Kemudian, "ja’alanallahu wa iyyakum minal aidin Wal faizin" adalah doa agar kita semua menjadi orang-orang yang kembali kepada kebaikan, kesucian, dan fitrah.
Selain itu, "wal faizin" memiliki makna menjadi bagian dari orang-orang yang beruntung.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ilustrasi-ucapan-Selamat-Hari-Raya-Idul-Fitri.jpg)