Detik-detik Menantu di Sumsel Nyaris Tewas Dilempar Tombak, Mertua Jengkel Lihat Korban Mengomel

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - SADIS! Menantu di Kabupaten OKU, Sumatra Selatan dianiaya oleh ayah mertua hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Parahnya menantu ini dilempar tombak oleh mertuanya hingga kaki mengalami luka robek.

Dalam kasus ini, pelaku diketahui bernama Cik Mat (59) dan korban Leo Candra (37).

Baca juga: Timnas Indonesia Butuh Bomber Mematikan demi Tiket Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Diburu Deadline

Pelaku dan korban sempat terlibat perselisihan.

Lantaran amarahnya tak bisa tertahan, pelaku melempar tombak ke arah korban.

Menurut informasi, peristiwa tersebut pada Minggu (4/2/2024) sekitar pukul 09.00 WIB.

Kapolsek Lengkiti Iptu Soleh SH mengatakan, kronologi kejadian berawal dari korban mendatangi rumah mertuanya Kampung III Desa Tihang, Kecamatan Lengkiti, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan.

Sambil menunggu mertuanya turun dari rumah, korban yang statusnya sebagai menantu ini ngomel-ngomel di bawah rumah.

Baca juga: ALASAN Utama Anak Kandung Penjarakan Ayah 70 Tahun Gegara Kotoran Kucing, Ternyata Kerap KDRT

Jengkel melihat kelakukan sang menantu, si mertua lalu membuka jendela dan langsung melempar sang menantu dengan tombak yang tepat mengenai kaki kiri korban hingga luka.

Tetangga korban bernama Miswati (45) melihat adanya kejadian itu langsung melaporkan kepada Antoni (45).

Setelah mendapati laporan tersebut, kemudian Antoni pergi ke rumah korban untuk memastikan.

Sesampainya di rumah korban, ternyata korban sudah dibawa ke bidan desa.

Baca juga: PDIP Dairi Akan Lapor ke Polisi Terkait Kasus Pencurian Bendera Partai

Kemudian Antoni pergi ke bidan desa, sesampainya di bidan desa, ternyata korban memang terluka di lipatan kaki sebelah kiri dibelakang betis.

Lalu korban disarankan untuk dirujuk ke rumah sakit yang di Kota Baturaja untuk perawatan lebih lanjut.

Selanjutnya kasus ini dilaporkan ke polisi, mendapat laporan itu Kapolsek Lengkiti Iptu Soleh memerintahkan anggotanya untuk meluncur ke KP (Tempat Kejaidan perkara).

Baca juga: 13 Tersangka Begal dari 39 TKP Diringkus Polres Binjai, Ini Modus dan Perannya