Sosok Paulus Tjakrawan, yang Dikenal Sebagai Pejuang Biodiesel Dikabarkan Meninggal Dunia

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Paulus Tjakrawan dikenal sebagai Ketua Umum Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (APROBI).

Paulus Tjakrawan juga dianggap sebagai pahlawan biodiesel oleh kalangan pengusaha minyak sawit.

Pada Minggu (4/2/2024) sekira pukul 02.45 WIB, Paulus Tjakrawan dikabarkan meninggal dunia.

Ia berpulang pada usia 71 tahun setelah menjalani perawatan di RS Harapan Kita, Jakarta.

Rencananya, jenazah Paulus Tjakrawan akan dikremasi di Krematorium Rumah Duka Carolus, Ruang Paulus Lantai 10. Selasa 6 Februari 2024, pukul 13.30 WIB.

Lantas, seperti apa sosok Paulus Tjakrawan ini?

Sosok Paulus Tjakrawan

Paulus Tjakrawan tidak hanya dikenal sebagai Ketua APROBI saja.

Ia juga diketahui menjabat sebagai Ketua Bidang Investasi dan Keuangan di Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI).

Tidak hanya aktif mengurusi biodiesel saja, Paulus Tjakrawan juga tercatat sebagai pengurus kwartir daerah gerakan Pramuka DKI Jakarta, masa bakti 2019 hingga 2024.

Di organisasi ini, Paulus Tjakrawan menjabat sebagai Wakil Ketua.

Sebagaimana diketahui, organisasi APROBI yang dipimpin Paulus Tjakrawan berdiri sejak Desember 2006.

Organisasi itu didirikan oleh Paulus Tjakrawan bersama dua sahabatnya Purnadi Djojosudirjo, dan Lucia Liemesak.

Dikutip dari Sawitku.id, APROBI merupakan wadah bagi sejumlah perusahaan di bidang biodiesel dan bioetanol untuk menjalin kerja sama dengan pemerintah atau pihak lainnya, serta melakukan pengembangan dan penggunaan bahan bakar nabati di Indonesia dan memperjuangkannya di forum internasional.

APROBI tidak membatasi kepengurusan hanya kepada perusahaan biodiesel, tapi juga mewadahi para pengusaha bioetanol.

Hingga saat ini, APROBI memiliki anggota yang merupakan 25 perusahaan biodiesel dan 1 perusahaan bioetanol.