Pilpres 2024

Ganjar Sebut Tak Takut Jika Jokowi Turun Kampanye, Tapi Khawatir Intervensi: Mereka Pegang Kekuasaan

Ganjar Pranowo mulai menyerang Jokowi terkait pernyataan Presiden boleh memihak dan kampanye dalam Pemilu. 

HO
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Jokowi 

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok tampaknya bakal turun gunung membantu Ganjar-Mahfud MD untuk kampanye. 

Ahok sempat mengatakan tidak dapat membantu Ganjar-Mahfud lantaran terganjal status sebagai Komisaris Utama Pertamina. 

Namun tampaknya Ahok bakal ikut kampanye Ganjar-Mahfud. 

Dikabarkan Ahok bakal hadir kampanye akbar Ganjar-Mahfud di Ambon, Maluku pada Senin (29/1/2024). 

Tak cuma Ahok, Megawati juga hadir dalam kampanye tersebut. 

Sebelumnya, Ahok mengaku tidak dapat berbuat banyak untuk membantu elektabilitas Ganjar-Mahfud. 

Ia mengatakan ada dua hal yang membuatnya tak bisa membantu Ganjar dalam kontestasi Pilpres. 

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok mengaku punya niat membantu Ganjar dalam kampanye Pilpres. 
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok mengaku punya niat membantu Ganjar dalam kampanye Pilpres.  (HO)

Lantas apa alasan Ahok tak bisa bantu Ganjar?

Padahal, Berdasarkan lembaga survei juga, Ganjar-Mahfud kemungkinan bakal kalah lebih dulu. 

Berdasarkan prediksi hasil survei terbaru mengungkapkan bahwa pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bertarung dalam putaran kedua.

Otomatis pasangan Ganjar-Mahfud MD bakal keok lebih dulu. 

Berdasarkan hasil survei IPO Capres dan Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran berada di posisi pertama. Lalu disusul oleh nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menempel di posisi kedua, mengungguli paslon nomor 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Hasil survei IPO menunjukkan elektabilitas Prabowo-Gibran 42,3 persen. Anies-Muhaimin (AMIN) 34,5 persen, dan Ganjar-Mahfud 21,5 persen.

Politikus PDI Perjuangan (PDI-P) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sempat mengaku tidak bisa ikut membantu kampanye pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Sebab, saat ini ia masih menjabat sebagai Komisaris Utama (Komut) Pertamina. Lagipula, kata Ahok, dirinya juga tidak ditugaskan untuk membantu kampanye Ganjar oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved