F1 Powerboat 2024

Persiapan F1 Powerboat Sudah Dimulai, Pemkab Toba Targetkan Pengunjung Sebanyak 30 Ribu Orang

Pemerintah Kabupaten Toba targetkan pengunjung pada event bertaraf internasional, F1 Powerboat atau yang disebut sebagai F1 H2O sebanyak 30 ribu

|
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Salomo Tarigan
TRIBUN-MEDAN.com/Maurits Pardosi
Venue utama penyelenggaraan F1 H2O di Kota Balige. Lokasi ini menjadi tempat dua event bertaraf internasional; F1 H2O dan Aquabike Jetski. 

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE - Pemerintah Kabupaten Toba targetkan pengunjung pada event bertaraf internasional, F1 Powerboat atau yang disebut sebagai F1 H2O sebanyak 30 ribu pengunjung.

Dalam pertemuan dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Bupati Toba Poltak Sitorus juga menjelaskan soal aneka persiapan agar event tersebut dengan masyarakat sekitar.


Menurut Poltak Sitorus, berlangsungnya event bertaraf internasional tersebut bukan sebatas meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara, nusantara dan lokal, namun juga untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.

Venue utama penyelenggaraan F1 H2O di Kota Balige. Lokasi ini menjadi tempat dua event bertaraf internasional; F1 H2O dan Aquabike Jetski.
Venue utama penyelenggaraan F1 H2O di Kota Balige. Lokasi ini menjadi tempat dua event bertaraf internasional; F1 H2O dan Aquabike Jetski. (TRIBUN-MEDAN.com/Maurits Pardosi)

Sehingga, sejak dini pihaknya sudah melakukan persiapan. Venue F1 Powerboat sudah tersedia sejak event pertamakali pada tahun 2023 lalu.


Event berkelas dunia ini akan berlangsung pada tanggal 23 hingga 25 Februari 2024. Apa yang sudah berlangsung pada tahun lalu, menurutnya sebagai bahan evaluasi agar tahun ini lebih baik. Ia berharap, perhelatan akbar tersebut akan lebih dekat dengan masyarakat sekitar, pelaku UMKM mengalami peningkatan ekonomi dan lebih dekat dengan venue utama.


"Kita perkirakan jumlah pengunjung pada event tersebut sebanyak 30 ribu orang. Ini merupakan event keduakalinya bagi kita, Toba. Kita harapkan, event ini membawa efek ganda (multiplier effect) ekonomi bagi masyarakat sekitar dan pelaku UMKM," ujar Bupati Toba Poltak Sitorus, Rabu (24/1/2024).


Sebagai bahan evaluasi, sebagian pelaku UMKM merasa kecewa karena produk mereka tidak laku.

Termasuk, spot menonton di Bukit Pahoda juga tak ramai ditempati penonton.


"Hal-hal yang kurang pada tahun lalu adalah pemblokiran jalan, UMKM banyak yang tidak laku. Lalu, kita juga melihat pelaku UMKM di Bukit Pahoda yang kecewa karena produk mereka tidak laku. Jadi, hal-hal yang masih kurang itu menjadi catatan bagi kita," sambungnya.


Soal catatan tersebut, Pj Gubsu Hasanuddin juga telah memberikan komentar. 


"Terkait persiapan itu sudah mulai rapat. ada beberapa evealuasi yang menjadi catatan kita dalam F1 Powerboat 2023.

Sebagai tuan rumah kita harus menyiapkan yang terbaik," ujar Pj Gubsu Hasanuddin beberapa waktu lalu. 


"Kita mesti libatkan masyarakat sekitar dalam menyambut wisatawan dalam ajang internasional," tuturnya.


Selain Indonesia, event bertaraf internasional ini ternyata digelar di beberapa negara lain antara lain Vietnam, Italia, Albania, China dan Uni Emirat Arab.


Sebagai bentuk persiapan lokasi, sejak Kamis (25/1/2024) akan dilakukan kebersihan di sejumlah titik yang berdekatan dengan Venue F1 H2O yang dulunya Lapangan Sisingamangaraja. Kadis Kominfo Toba Sesmon Butarbutar menjelaskan, gotong-royong tersebut dilakukan dua kali dalam seminggu hinng sepekan sebelum event berlangsung.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved