Tribun Wiki
Manfaat Nikel Bagi Kehidupan yang Juga Berpotensi Picu Keracunan Serta Kanker
Nikel merupakan mineral tambang yang kini banyak diburu negara dunia. Keberadaan nikel bermanfaat untuk beragam produk elektronik
TRIBUN-MEDAN.COM,- Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden nomor urut 2 sempat membahas nikel dalam debat yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta pada Minggu (21/1/2024) malam.
Ia mengatakan, bahwa Indonesia merupakan negara kedua pemilik cadangan nikel terbesar di dunia.
Dikutip dari Kompas.id, Indonesia tercatat sebagai salah satu negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia.
Hingga 2022, Indonesia tercatat memiliki cadangan nikel sebesar 21 juta metrik ton.
Cadangan nikel Indonesia hanya disamai oleh Australia yang memiliki cadangan sebesar 21 juta metrik ton.
Setelah Australia dan Indonesia, negara yang juga memiliki cadangan nikel cukup besar adalah Brazil dengan cadangan di kisaran 16 juta metrik ton.
Setelah Brazil, posisi keempar ditempati Rusia dengan cadangan sebesar 7,5 juta metrik ton.
Kemudian, diikuti Kaledonia Baru yang memiliki cadangan sebesar 7,1 juta metrik ton.
Sementara itu, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan, bahwa Indonesia memiliki cadangan logam timah terbesar nomor dua di dunia di bawah China.
Dilansir Kompas.id, cadangan logam timah Indonesia saat ini yakni 2,23 juta ton, sebesar 91 persennya berada di Kepulauan Bangka Belitung.
Tentang Nikel
Nikel adalah mineral tambang yang memiliki sifat lentur meski teksturnya tampak keras.
Pertama kali ditemukan di tahun 1971.
Adapun manfaat nikel bagi kehidupan sangatlah banyak.
Nikel dapat dikategorikan sebagai salah satu unsur logam yang berkaitan erat dengan kebutuhan masyarakat modern.
Banyak peralatan rumah tangga dan barang elektronik dibuat dari nikel.
| Kisah Ronny Pasla, 'Si Macan Tutul' Bikin GBK Bergemuruh Gagalkan Tendangan Dewa Sepak Bola Brasil |
|
|---|
| SOSOK Kiandra Ramadhipa, Pebalap Muda Indonesia Tempati Posisi 5 di ETC 2025 |
|
|---|
| Profil Prof Yohanes Surya, Fisikawan yang Pilih Mundur dari Jabatan Komisaris Independen PT Telkom |
|
|---|
| Profil Petrus Fatlolon, Eks Bupati Tanimbar yang Dulunya Dosen, Kini Masuk Penjara |
|
|---|
| Profil dan Agama Aisha Retno, Penyanyi Keturunan Indonesia yang Sebut Batik dari Malaysia |
|
|---|