Tribun Wiki
Sosok Ustaz Abu Bakar Baasyir yang Beberapa Kali Ditahan Pemerintah Atas Tuduhan Terorisme
Ustaz Abu Bakar Baasyir kini kembali jadi sorotan setelah dirinya menyatakan dukungan pada Anies Baswedan
TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Ustaz Abu Bakar Baasyir kembali menjadi sorotan.
Pasalnya, Ustaz Abu Bakar Baasyir menyatakan diri mendukung calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan.
Dukungan Abu Bakar Baasyir itu pun menuai beragam respon, khususnya dari kalangan politisi, hingga tokoh pemimpin organisasi Islam.
Baca juga: Sosok Bharada Andika, Anggota Brimob yang Gugur saat Ikuti Tradisi Penyambutan Bintara dan Tamtama
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Saifullah Yusuf atau Gus Ipul bahkan terang-terangan mengatakan, bahwa sebaiknya masyarakat jangan memilih calon presiden yang didukung Ustaz Abu Bakar Baasyir.
Tak pelak, statemen ini pun membuat 'gerah' Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin).
Lantas, seperti apa sosok Ustaz Abu Bakar Baasyir ini hingga begitu mendapat atensi dari beragam tokoh politik dan tokoh pemimpin organisasi Islam di Tanah Air? Berikut ulasannya.
Baca juga: Sosok Bripda AN Diperiksa Terindikasi LGBT:Lulusan Tahun 2022 dan Ngaku Pernah Jadi Korban Pelecehan
Sosok Ustaz Abu Bakar Baasyir
Ustaz Abu Bakar Baasyir bin Abubakar Abud lebih dikenal dengan panggilan Ustaz Abu.
Abu Bakar Baasyir lahir di Jombang, 17 Agustus 1938.
Pada Senin (9/8/2010) pagi silam, Abu Bakar Baasyir ditangkap polisi.
Ia diduga terkait dengan aksi terorisme di Indonesia.
Baca juga: SOSOK Abang Adik Pelaku Carok Tewaskan 4 Orang, Dikenal Jagoan Kampung, Belajar Silat di Kalimantan
Dilansir dari Kompas.com, Ustaz Abu Bakar Baasyir pernah menjadi siswa Pondok Pesantren Gontor, Jombang, Jawa Timur, lulus 1959 dan merupakan alumnus Fakultas Dakwah Universitas Al-Irsyad, Solo, Jawa Tengah, lulus tahun 1963.
Ustaz Abu pernah menjadi aktivis Himpunan Mahasiswa Islam Solo dan menjabat Sekretaris Pemuda Al-Irsyad Solo.
Pada tahun 1961, ia terpilih menjadi Ketua Gerakan Pemuda Islam Indonesia, Ketua Lembaga Dakwah Mahasiswa Islam.
Sekembalinya ke Indonesia dari Malaysia, Baasyir menjadi Ketua Organisasi Majelis Mujahidin Indonesia (MMI), tahun 2002.
Baasyir mendirikan Pondok Pesantren Al-Mukmin, Ngruki, pada 10 Maret 1972.
Baca juga: Sosok Guru SMP Palmerah Tabrak 3 Murid Gegara Tak Mahir Nyetir, Satu Diantaranya Alami Rahim Rusak
| Sosok Bripda AN Diperiksa Terindikasi LGBT:Lulusan Tahun 2022 dan Ngaku Pernah Jadi Korban Pelecehan |
|
|---|
| SOSOK Cepi Supriadi,Pak RT Nekat Masuk ke Gorong-gorong saat Banjir Bersihkan Sampah, Aksinya Dipuji |
|
|---|
| Sosok Bharada Andika, Anggota Brimob yang Gugur saat Ikuti Tradisi Penyambutan Bintara dan Tamtama |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/jokowi-bebaskan-baasyir.jpg)