Sumut Terkini

HEBOH Rekaman Diduga Forkopimda Batubara Arahkan untuk Dukung Paslon 02, Kapolres : Hoaks

Bahkan, menurutnya, rekaman suara viral tersebut merupakan isu hoax dan tidak dapat dipastikan kebenarannya. 

Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Ayu Prasandi
HO
Kapolres Batubara, AKBP Taufiq Hidayat Thayeb dan Dandim 0208 Asahan, Muhammad Bassarewan mengaku video rekaman suara yang beredar terkait diarahkannya Forkopimda Batubara untuk mendukung salah satu paslon hoax. Kedua berkomitmen bahwa integritas TNI-Polri adalah netral dalam pemilu 2024 mendatang. 

TRIBUN-MEDAN.com, lIMAPULUH - Beredar di media sosial rekaman suara dan foto PJ Bupati, Kapolres, Kejari Batubara dan Dandim 0208 Asahan yang diarahkan untuk memenangkan salah satu calon presiden di Pemilu 2024 mendatang. 

Kapolres Batubara, AKBP Taufiq Hidayat Thayeb menampik isu miring tersebut.

Menurutnya, forkopimda Batubara tidak pernah berkumpul untuk membahas pemenangan salah satu Paslon Presiden 2024.

"Terkait yang viral itu, saya pastikan itu bukan suara kami. Selain itu, yang kedua, TNI Polri netral di pemilu 2024 ini," kata Kapolres Batubara, AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, Senin (15/1/2024). 

Bahkan, menurutnya, rekaman suara viral tersebut merupakan isu hoax dan tidak dapat dipastikan kebenarannya. 

"Saya berpesan kepada masyarakat agar tidak mudah termakan isu hoax. Itu ajasih," katanya. 

Sementara, saat disinggung apakah akan melakukan tindakan hukum atau melaporkan hal tersebut, Ia mengaku, sampai saat ini akan masih melakukan pendalaman terlebih dahulu. 

Senada dengan Kapolres Batubara, Dandim 0208 Asahan, Letkol Infantri Muhammad Bassarewan mengaku tetap komitmen menjaga integritas TNI-Polri netral dalam pemilihan umum. 

"Selain itu, kami juga tidak ada berjumpa dengan Forkopimda untuk hanya sekedar membahas soal adanya pemenangan salah satu paslon. Saya jamin, yang di medsos itu Hoax," katanya. 

Ia berpesan agar pemilu 2024 dapat berjalan aman damai, sejuk tanpa ada saling sikut, dan saling menjatuhkan. 

"Saya Dandim 0208 Asahan yang membawahi tiga wilayah, Asahan, Batubara dan Tanjungbalai sangat menjunjung tinggi pemilu damai dan kami jamin, integritas TNI-Polri netral dalam pemilu 2024," pungkasnya. 

Dalam rekaman yang diterima tribun-medan.com, jelas suara seorang pria memerintahkan agar forkopimda mengarahkan seluruh kepala desa untuk memenangkan pasangan calon presiden nomor urut 2 Prabowo - Gibran. 

"Jadi untuk kepala desa, langsung sajalah kita diarahkan untuk ke 02, itu judul yang pertama.Tidak ada cerita lain, tidak ada cerita apapun menangkan 02 di desa masing-masing," ujar suara seorang pria di dalam rekaman yang dilihat tribun-medan.com di akun Tiktok Nasional Corruption Watch. 

Selain itu, pria yang belum diketahui siapa tersebut meminta agar memberikan uang sebesar Rp 100 ribu yang diambil dari dana desa.

Bahkan, dalam penggunaan dana desa ini, disebut-sebut nama orang-orang penting di Kabupaten Batubara. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved