Advertorial
Rumah Caleg Kota Medan Diserang OTK saat Rayakan Malam Pergantian Tahun
Helmax menjelaskan kejadian penyerangan dan pengerusakan itu terjadi di kediamannya di Jalan KL Yos Sudarso, Medan Labuhan saat perayaan malam tahun
Penulis: Aprianto Tambunan |
Rumah Caleg Kota Medan Diserang OTK saat Rayakan Malam Pergantian Tahun
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN-Calon anggota legislatif (Caleg) Kota Medan, Helmax Alex Sebastian Tampubolon, SH, MH mendesak aparat Kepolisian untuk mengusut tuntas terhadap penyerangan dan pengerusakan rumah kediamannya yang dilakukan oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK) pada saat malam pergantuan tahun, Senin (1/1/2024) lalu.
Helmax menjelaskan kejadian penyerangan dan pengerusakan itu terjadi di kediamannya di Jalan KL Yos Sudarso, Medan Labuhan saat perayaan malam tahun baru.
“Tiba-tiba datang sekelompok pemuda yang ingin bergabung. Melihat gelagat yang kurang baik, maka saya mematikan musik apalagi malam itu keluarga saya mau melaksanakan ibadah di dalam rumah,” jelas Helmax Alex Tampubolon, Kamis (4/1/2024).
Menurut Helmax, pelaku penyerangan dan pengerusakan rumahnya tersebut setidaknya berjumlah puluhan orang. Sehingga akibat kejadian tersebut, sejumlah warga yang berada di lokasi pun mengalami luka-luka.
"Para oknum tersebut tak hanya melempari kursi-kursi, merusak sound system dan kamera CCTV namun juga melempari orang-orang yang ada di lokasi acara, sehingga banyak orang yang menderita luka-luka,” terangnya.
Dengan demikian, Helmax meminta pihak Kepolisian agar mengusut tuntas aksi penyerangan dan pengerusakan rumah kediamannya yang dilakukan oleh OTK tersebut.
“Perbuatan biadab dan penyerangan membabibuta dengan merusak rumah kami di Medan Labuhan pada malam pergantian Tahun Baru harus diusut tuntas. Semua pelaku dan dalangnya harus diseret,” tegasnya.
“Mereka diduga sengaja berbuat anarkis dan diduga sengaja membuat situasi tidak kondusif dengan melakukan pengeroyokan dan pengrusakan tindak pidana pengeroyokan UU No 1 tahun 1946 tentang KUHP Pasal 170 KUHP junto pasal 406,” tambah Helmax yang juga berprofesi sebagai Advokat tersebut.
Pasca kejadian itu, Helmax juga mengaku tidak ingin menduga-duga siapa dalang penyerangan tersebut.
“Saya putra asli di Medan Labuhan. Niat saya membangun kampung (Medan Labuhan) menjadi seorang caleg, saya tidak ada berfikir yang lain-lain. Tapi apakah lawan politik itu ada kaitannya mungkin bagi dia seperti itu, bagi saya tidak, saya berbuat saja yang terbaik,” tutur Helmax Alex Tampubolon.
Helmax juga dengan tegas membantah adanya tudingan yang menyebutkan bahwa dirinya melakukan penganiayaan terhadap seorang pemuda pelaku penyerangan dan pengerusakan rumahnya tersebut.
Karena menurutnya, bahwa sekelompok OTK itulah yang telah melakukan penyerangan yang menyebabkan kegaduhan ditengah-tengah warga yang sedang merayakan malam pergantian tahun baru 2024 di kediamannya.
“Jika ada pemberitaan maupun isu yang berkembang yang menyatakan saya melakukan penganiayaan itu adalah berita bohong alias hoax. Silahkan saja cek di rekaman video yang telah beredar dan viral tersebut. Lagian membuat berita hoax di media sosial bisa terjerat UU ITE,” ujarnya.
Sementara itu, Kuasa Hukum Helmax Alex Sebastian Tampubolon, Summerson menjelaskan, kejadian itu terjadi pada Senin (1/1/2024) sekira pukul 00:00 WIB. Dimana saat itu, Helmax sedang merayakan malam pergantian tahun bersama dengan kerabat dekatnya.