Kesehatan

Manfaat Daun Sirih Cina untuk Obati Asam Urat, Berikut Cara Mengolahnya

Tak selamanya harus mekan obat dari dokter. Berikut ini ada obat alami, yang mungkin cocok buat Anda, yakni daun sirih cina

|
Editor: Salomo Tarigan
Dok Tribunnnews.com
Daun Sirih Cina 

TRIBUN-MEDAN.com - Anda punya gejala atau penyakit asam urat?

Tak selamanya harus makan obat dari dokter.

Berikut ini ada alternatif obat bahan alami, yang mungkin cocok buat Anda, yakni daun sirih cina 

Simak bagaimana cara mengolahnya.

Baca juga: MALAM-Malam Rumah Dinas Bupati Deli Serdang Digeruduk Kontraktor, Pemkab tak Sanggup Bayar Proyek

Cara mengolah daun sirih cina untuk asam urat sangat mudah dilakukan di rumah.

Gejala Asam urat
Gejala Asam urat (iStockphoto)

Daun sirih cina atau sering disebut ketumpang air adalah sejenis tumbuhan yang bisanya menjadi gulma.

Baca juga: Mudah Lelah? Cek Warna Urine, Sejumlah Gejala Penyakit Ginjal Mungkin Jarang Diketahui

Hal ini lantaran daun sirih cina tumbuh di pematang sawah atau di tempat-tempat lembap yang mengandung air.

Padahal, ada banyak manfaat daun sirih cina untuk asam urat dan kesehatan.


Minimnya pengetahuan mengenai manfaat daun sirih cina untuk kesehatan membuat kita terkadang mencabut atau membuangnya begitu saja.

Dikutip Tribun-Medan.com dari Kontan.co.id, Daun sirih cina mengandung alkaloid, tanin, kalsium oksalat, lemak, dan minyak atsiri.

Baca juga: Ada Gejala Asam Urat, Kapan Harus ke Dokter, Cek Jempol Kaki Jangan Tunggu Parah

Manfaat daun sirih cina sebagai obat adalah seluruh bagian tanaman.

Manfaat daun sirih cina memiliki efek farmakologis sebagai analgesik (pengurang rasa sakit), anti radang (anti-inflammatory) dan antibiotik.

Selain itu, manfaat daun sirih cina juga digunakan untuk menurunkan asam urat, mengobati bisul, jerawat, radang kulit, abses, luka bakar, luka memar/luka terpukul maupun bengkak.

Lantas, bagaimana cara mengolah daun sirih cina untuk asam urat?

Baca juga: DIBUKA Lagi CPNS/PPPK 2024, Diumumkan Jokowi Januari, Berikut Jurusan yang Paling DIbutuhkan

Cara mengolah daun sirih cina untuk asam urat

Daun sirih cina mempunyai nama ilmiah Paperomia pellucida ini memiliki bentuk seperti daun sirih.

Namun, lebih kecil dan lebih tebal serta berair dengan tekstur lunak.

Daun sirih cina juga bersifat pedas dan sejuk.

Daun sirih cina diketahui efektif untuk meringankan gejala asam urat.

Daun sirih cina mengandung zat-zat yang bermanfaat untuk menurunkan asam urat.

Perlu diketahui bahwa, penyakit asam urat atau gout adalah salah satu jenis radang sendi yang terjadi karena adanya penumpukan kristal asam urat.

Kondisi ini dapat terjadi pada sendi mana pun, seperti di jari kaki, pergelangan kaki, lutut, dan paling sering di jempol kaki.

Baca juga: SPESIFIKASI HP OPPO A59 Keluaran Terbaru Bulan Desember, Jaringan 5G, Berikut Keunggulan Oppo A59

Penyakit asam urat dapat menyebabkan gejala nyeri yang tak tertahankan, pembengkakan, serta adanya rasa panas di area persendian.

Penelitian menyebutkan jika quercetin, yaitu salah satu kelompok flavonoid, pada sirih cina dapat menghambat produksi asam urat di dalam tubuh dan mencegah serangan asam urat.

Dikutip dari buku "Atasi Asam Urat & Rematik ala Hembing", berikut adalah bahan dan cara mengolah daun sirih cina untuk asam urat:

Baca juga: DIBUKA Lagi CPNS/PPPK 2024, Diumumkan Jokowi Januari, Berikut Jurusan yang Paling DIbutuhkan

Bahan:

Daun sirih cina segar 30 gram

Ciplukan 30 gram

Air 300 ml

Cara merebus daun sirih cina untuk asam urat:

Cuci daun sirih cina dan ciplukan sampai bersih

Rebus semua bahan sampai mendidih dan menyisakan air setengahnya

Saring dan dinginkan air rebusan daun sirih cina tersebut

Minum air rebusan daun sirih cina dua kali sehari secara rutin

Jika konsumsi sirih cina dibarengi dengan rutin olahraga, tentu manfaatnya bisa lebih maksimal.

Demikian informasi mengenai cara merebus atau mengolah daun sirih cina untuk asam urat tinggi.

Gejala asam urat tinggi:

1. Nyeri di jempol kaki

Dilansir dari Creaky Joints, ketika asam urat tinggi kambuh, nyeri yang terasa di jempol kaki menjadi ciri yang harus diperhatikan.

Ketika tubuh tidak bisa lagi memecahkan asam urat, itu akan menumpuk dan menjadi kristal.

Baca juga: Cerita Hotman Paris Mau Membela Ferdy Sambo, Istri dan Anaknya Frank Ngamuk

Kristal itu bisa berpindah ke jempol kaki, di mana mereka diserang oleh tubuh sebagai penyerbu asing.

2. Nyeri di lutut, pergelangan tangan, dan siku

Tak hanya di jempol, asam urat juga bisa menumpuk di setiap sendi pada bagian tubuh manapun.

Beberapa orang mungkin merasakan nyeri di satu sendi saja, misalnya di salah satu sisi lutut.

Namun, 25 persen penderita asam urat mengalami gejala “poliartikular”, di mana bisa merasakan nyeri lebih dari satu sendi.

Saat nyeri dirasakan di banyak sendi, sangat sulit untuk diketahui apa penyebabnya.

Baca juga: Terbongkar Hubungan Dekat Kapolri dengan Ferdy Sambo, Begini Pengakuan Jenderal Sigit

Apalagi asam urat bisa meniru kondisi lain, seperti rematik.

3. Rasa sakit yang parah pada malam hari

Ciri asam urat tinggi lainnya adalah rasa nyeri yang bertambah parah malam hari, biasanya antara tengah malam hingga pukul 8 pagi.

Kondisi ini terjadi karena beberapa faktor, misalnya saja suhu tubuh yang menurun dan dehidrasi, yang membuat asam urat menumpuk lebih mudah.

4. Warna kulit kemerahan

Ketika asam urat kambuh, pembengkakan juga cenderung terjadi dan diikuti dengan warna kulit yang jadi lebih memerah.

Peradangan di sendi, membuat aliran darah meningkat di bagian sendi tersebut.

Kondisi inilah yang membuat warna kulit berubah menjadi kemerahan.

Baca juga: Mudah Lelah? Cek Warna Urine, Sejumlah Gejala Penyakit Ginjal Mungkin Jarang Diketahui

5. Kurang berenergi

Saat asam urat tinggi, penderitanya mungkin akan merasa kelelahan dan tubuh jadi kurang berenergi.

Mirip seperti ketika seseorang terserang flu.

Bahkan, penderita asam urat pun bisa mengalami demam dan mengalami nyeri pada otot.

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved