Berita Viral

ALASAN Anak Pak Totok Tega Buang Ayah ke Panti Jompo, Ngaku Sakit Hati Ingat Masa Kecil

Inilah alasan Desy dan Deny kedua anak tega membuang ayahnya bernama Totok ke panti jompo di Malang

TikTok
Alasan Desy dan Deny kedua anak yang tega membuang ayahnya bernama Totok ke panti jompo di Malang. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah alasan Desy dan Deny kedua anak yang tega membuang ayahnya bernama Totok ke panti jompo di Malang.

Adapun baru-baru ini kisah pilu Totok, seorang ayah yang dibuang kedua anaknya ke panti jompo viral di media sosial.

Ketegaan kedua anak Totok itu membuat miris hati.

Bahkan banyak warganet yang tak tega melihat nasib Totok yang kini dibuang oleh kedua anaknya.

Tak hanya itu, kedua anak Totok juga berpesan apabila sang ayah meninggal nantinya diminta langsung dikubur saja tanpa perlu memberitahu keduanya.

Lantas, apa alasan kedua anak Totok ini tega membuang ayahnya?

Kepiluan Totok seorang ayah yang dibuang kedua anaknya ke Panti Jompo.
Kepiluan Totok seorang ayah yang dibuang kedua anaknya ke Panti Jompo. (HO)

Adapun Totok yang merupakan warga Surabaya dititipkan kedua anaknya ke Panti Jompo Yayasan Griya Lansia Khusnul Khatimah, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Totok diserahkan ke Panti Jompo oleh kedua anaknya, Desy dan Deny.

"Ada dua anak menyerahkan Bapaknya ke Griya Lansia secara total kalau meninggal nggak usah ngabari" ujar Ketua Yayasan di video TikTok-nya @ariefcamra.

Bahkan Ketua Yayasan mengungkap jika Totok meninggal, kedua anaknya minta untuk tidak dikabari dan langsung dikubur saja.

'Mereka bilang, kalau ayah saya meninggal, saya tidak usah dikabari. Langsung dikubur saja' tulis Ketua Yayasan di keterangan video.

'Diserahkan secara keseluruhan sampai kematian ayahnya tiba, dan jika tertakdir meninggal di Griya Lansia, dua anak ini menyatakan tidak perlu dikabari. Silahkan langsung dikubur' tandasnya.

Baca juga: PILU Totok Dibuang Anak karena Sakit Hati Saat Kecil Tak Diurus: Kalau Meninggal, Langsung Kubur

Baca juga: Tabrak Kakak Beradik Hingga Tewas, Ketua KPU Lubuklinggau Topandri Terancam 6 Tahun Penjara


Lebih lanjut, Ketua Yayasan menerangkan alasan anak Totok bersikap demikian.

Terkuak, alasan keduanya melakukan hal tega seperti itu lantaran sakit hati mengingat masa kecilnya tak pernah dirawat oleh ayahnya.

"Alasannya dulu masa kecil tidak pernah dirawat oleh ayahnya" ujar Ketua Yayasan.

Sumber: Surya
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved