Banjir di Medan
Sungai Deli Meluap, Air Capai 2 Meter, Begini Kondisi Terkini Masyarakat Sekitar
Debit air yang tak kunjung surut mengakibatkan sejumlah warga tidak bisa memasak, dan kesulitan makanan.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Diguyur hujan sejak pagi, mengakibatkan debit air Sungai Deli meningkat dan merendam beberapa wilayah di Kota Medan, Minggu (24/12/2023).
Lukman seorang warga di Jalan Brigjend Katamso, Gang Kesatria, Lingkungan XII, Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Maimun Kota Medan, mengatakan, hingga kini, luapan air belum juga surut yang masih sekitar 2 meter sejak siang tadi.
"Kondisi masih sama seperti siang tadi, tidak surut juga tidak makin besar," ujarnya kepada Tribun Medan, Senin (25/12/2023) dini hari.
Debit air yang tak kunjung surut mengakibatkan sejumlah warga tidak bisa memasak, dan kesulitan makanan.
Sehingga, Lukman bersama tim Sanggar Anak Sungai Deli (Sasude) saat ini berinisiatif untuk mengumpulkan donasi melalui media sosial guna bisa berbagi untuk kebutuhan makan dengan warga.
"Debit air bertambah hingga 2 meter ketinggiannya. Kami sebagai warga butuh pertolongan untuk makan siang dan malam karena tidak bisa masak ditambah lagi hujan,”ungkapnya.
Donasi bagi warga terdampak banjir bisa disalurkan melalui Instagram resmi @sanggarsungaideli, atau melalui wa 085358849940.
Adapun sejumlah titik di kota Medan yang terendam banjir di antaranya yaitu, daerah Kampung Aur dan Jalan Brigjend Katamso, Gang Kesatria, Lingkungan XII, Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Maimun atau (Sanggar Anak Sungai Deli/Sasude) Kota Medan.
Dimana daerah tersebut memang sudah menjadi langganan banjir, ketika Sungai Deli meluap.
Lukman memprediksi bahwa debit air yang tinggi hingga mengakibatkan banjir ini berasal dari hulu yang ada di Kabupaten Karo, Deli Serdang juga disertai dengan hujan deras yang melanda Kota Medan.
“Saat ini warga berusaha untuk menyelamatkan barang dan karena semakin tinggi debit air maka akan ada yang mengungsi,” ucapnya.
Berdasarkan informasi yang Tribun Medan peroleh, debit air mulai meningkat sejak pukul 11.00 WIB pada hari Minggu (24/12/2023), dan belum mengalami penurunan hingga saat ini.
Pemukiman warga di Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun terendam banjir, Minggu (24/12/2023) malam.
Kepala Lingkungan IV, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun, Adnan, mengatakan, banjir di lingkungan nya terjadi sejak pagi tadi.
Katanya, banjir di lokasinya terjadi lantaran intensitas hujan yang tinggi membuat aliran sungai Deli meluap hingga ke pemukiman warga.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kondisi-terkini-banjir-di-salah-satu-lokasi-terdampak-luapan.jpg)