Berita Viral
NASIB Zulkarnain, Sekuriti Basarnas di Mamuju Tewas Ditikam Rekan Kerja, Sakit Hati Disuruh-suruh
Kejadian ini terjadi di halaman Kantor Basarnas Mamuju, JalanLingkar Bandara Tampa Padang, Kelurahan Sinyonyoi Selatan, Kecamatan Kalukku, Mamuju
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Malang nasib sekuriti Badan SAR Nasional (Basarnas) tewas dibunuh oleh rekan kerjanya.
Kejadian ini terjadi di halaman Kantor Basarnas Mamuju, JalanLingkar Bandara Tampa Padang, Kelurahan Sinyonyoi Selatan, Kecamatan Kalukku, Mamuju, Minggu (24/12/2023) pukul 15.00 Wita.
Di mana, korban Zulkarnain (40) tewas ditikam oleh Rahmat Maulana (23). Aksi tersebut terekam cctv.
Baca juga: Gelar Pelatihan Saksi Pemilu 2024, Komisioner KPU Toba Helderia Purba: Jangan Lupa Bawa Surat Mandat
Dari rekaman CCTV yang beredar, tampak pelaku mengayunkan badik ke bagian leher korban hingga korban menderita sebanyak 32 kali tusukan.
Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herma
Baca juga: Gejala Covid-19 JN.1 yang Bisa Menjangkiti Anda Kapan Saja, Simak Ulasannya
n Basir mengatakan, motif pelaku karena kesal karena kerap disuruh-suruh oleh korban.
"Pelaku tikam (bunuh) korban karena selalu disuruh-suruh, sehingga pelaku kesal dan menikam korban saat asyik duduk bermain gitar," kata Ipda Herman Basir saat ditemui di Polresta Mamuju, Jl Ks Tubun, Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju, Senin (25/12/2023).
"Tidak ada penyebab lain, pelaku murni kesal dengan pelaku karena sering disuruh-suruh terus. Karena awalnya mereka sedang duduk ngobrol di pos," ujar dia.
Korban akhirnya tewas di tempat kejadian perkara akibat menderita luka tusukan badik sebanyak 32 kali di tubuhnya.
Pelaku Rahmat sempat melarikan diri ke arah Mamuju Tengah.
Baca juga: Rentetan Hasil Barcelona, Xavi Dapat Rapor Langsung dari Para Pemain Blaugrana
Namun akhirnya dia ditangkap personel Polres Mamuju Tengah kurang dari 24 jam usai kejadian.
Pelaku ditangkap Tim Resmob Satreskrim Polresta Mamuju pada Minggu (24/12/2023) malam di tempat pelariannya yang berada di Desa Salugatta, Mamuju Tengah (Mateng).
Kini pelaku telah diamankan di Kantor Polresta Mamuju.
"Saya selaku Kapolsek Kalukku menyampaikan duka mendalam atas musibah yang merenggut nyawa almarhum, semoga almarhum diampuni dosanya dan kelurga bisa sabar menerima cobaan ini," ujar Kapolsek Kalukku, Iptu Makmur.
Baca juga: Pastikan Pengamanan Berjalan Baik, Pj Gubernur dan Forkopimda Sumut Kunjungi Gereja
Makmur menambahkan, pelaku akan diproses hukum karena perbuatannya membunuh korban.
| Pakaian Dosen Levi dan AKBP B Disita, Hasil Olah TKP Pasangan 5 Tahun Mesum di Kamar 210 Semarang |
|
|---|
| AKBP Basuki Belum Pasti Jadi Tersangka, Kamar Hotel 210 Jadi Saksi Bisu Tewasnya Dosen Levi |
|
|---|
| Pilu Permintaan Terakhir Alvaro Kiano Sebelum Diculik dan Dihabisi Ayah Tiri, Kakeknya Sampai Sedih |
|
|---|
| Motif Ayah Tiri Habisi Nyawa Alvaro Kiano, Usai Ditangkap Pelaku Pilih Akhiri Hidup di Sel Tahanan |
|
|---|
| Nasib AKBP Basuki Terancam DIpecat di Sidang Etik, Menguak Penyebab Tewasnya Dosen Levi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Zulkalnain-sekuriti-Basarnas-ditikam.jpg)