Natal dan Tahun Baru 2024

Jadi Provinsi ke 5 Tersibuk se-Indonesia saat Nataru, Polda Sumut dan Densus 88 Pastikan Sumut Aman

Kepolisian Daerah Sumatera Utara, TNI dan pemerintah daerah mengerahkan 12.000 personel gabungan jelang dan sesudah natal dan tahun baru mendatang.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol

Tol sepanjang 19,4 kilometer ini akan difungsikan pada 22 Desember hingga 5 Januari mendatang.

Selain itu, Polda Sumut dan Polres jajaran akan memberlakukan rekayasa lalu lintas jika terjadi kepadatan kendaraan.

Diperkirakan, sejumlah wisatawan akan memadati tempat wisata dalam momen liburan panjang dan akhir tahun.

"Alhamdulillah kemarin sudah kita survei ada jalan tol yang akan difungsikan dan ini akan kita manfaatkan sebaik-baiknya sehingga jalan tol yang bisa difungsikan selama perayaan natal dan tahun baru bisa mengurai kemacetan atau beban Jalan Raya sehingga kepadatannya bisa kita kelola,"kata Agung.

Jaga 9.868 Gereja dan 297 Tempat Wisata, Polda Sumut Kordinasi dengan Densus 88 Pastikan Sumut Aman

Seusai menggelar rapat koordinasi operasi lilin bersama pemerintah daerah dan tentara nasional Indonesia (TNI) di Aula Tribrata Polda Sumut, Irjen Agung memastikan masyarakat akan terjaga keamanannya dalam beribadah.

Personel Polisi siap mengamankan 9.868 gereja yang ada di Sumatera Utara selama ibadah natal.

Selain itu, Polisi juga akan mengamankan 289 tempat wisata, 26 terminal, 25 pelabuhan, 5 bandara, 29 stasiun kereta api, 154 pusat perbelanjaan, 5 jalan utama hingga 45 lokasi yang diperkirakan akan terjadi pusat perayaan tahun baru.

"Terima kasih juga kepada organisasi masyarakat yang mau ikut berpartisipasi dalam pengamanan ini dan kita ingin membuat Sumatera Utara yang nyaman dalam pelaksanaan ibadah dan bisa dirasakan bahwa ini adalah perayaan yang disambut riang gembira."

Untuk mengantisipasi gangguan anarkisme maupun terorisme menyambut natal dan tahun baru, Polda Sumut berkordinasi dengan detasemen khusus anti teror 88, badan intelijen maupun TNI.

Kata Irjen Agung, ini merupakan upaya pencegahan menghindari upaya-upaya membuat suasana menjadi ricuh.

"Sehingga deteksi dini menjadi hal yang paling penting. Kami sudah berkoordinasi dengan densus 88 juga ada, dari binda juga ada kita akan berkolaborasi dalam protect bagaimana kita mengidentifikasi deteksi dini nya."

Polisi Siagakan 8 Kapal Patroli di Danau Toba Bentuk Antisipasi

Selain menyiapkan ribuan personel, Polda Sumut menyatakan menyiagakan delapan kapal patroli di perairan Danau Toba.

Danau Toba diprediksi akan ramai dikunjungi wisatawan baik lokal maupun mancanegara.

Sehingga, kapal-kapal ini bisa membantu jika ada hal-hal yang tidak diinginkan.

Selain itu, baik aparat dan pemerintah daerah sudah memberi petunjuk lokasi mana saja di perairan Danau Toba yang bisa dijadikan lokasi mandi pengunjung atau tidak.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved