Anak Dibunuh Ayah

4 Anak Ditemukan Tewas Berjejer di Rumah Diduga Dibunuh Ayah, Bermula saat Warga Keluhkan Bau Busuk

Empat orang anak ditemukan meninggal dunia diduga dihabisi orangtuanya di rumah kontrakan.

KOLASE TRIBUN MEDAN
Empat orang bocah ditemukan tewas di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Rabu (6/11/2023) sekitar pukul 15.22 WIB 

TRIBUN-MEDAN.com - Empat orang anak ditemukan meninggal dunia diduga dibunuh orangtuanya di rumah kontrakan.

Insiden memilukan itu terjadi di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Rabu (6/11/2023) sekitar pukul 15.22 WIB.

Adapun empat anak tersebut, berinisial V (6), S (4), A (3), dan A (1).

Seorang warga yang berada di sekitar lokasi yakni Irwan menjelaskan kronologi keempat anak tersebut ditemukan pertama kali seperti dikutip dari Wartakota.

Irwan mengatakan pada Minggu, 3 Desember 2023 lalu ia sempat melihat pelaku membawa satu anaknya.

Saat itu terduga pelaku bertengkar dengan istrinya.

Pertengkaran tersebut berakhir kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang mengakibatkan istri korban harus dilarikan ke rumah sakit.

"KDRT awalnya, hari Minggu kemarin KDRT," ujar Irwan.

Meski demikian, Irwan mengakui bahwa ia tidak mengetahui permasalahan yang dialami oleh pasangan tersebut.

Sementara itu, penemuan keempat mayat bocah itu terungkap setelah warga sekitar mencium bau tidak sedap dari dalam rumah.

Irwan menjelaskan bahwa warga bahkan harus membongkar plafon untuk menemukan sumber bau.

Tetangga Irwan kemudian memberitahunya bahwa ada mayat di sebelah rumahnya dan meminta bantuan membersihkan kamar mandi yang berbau tidak enak.

"Bau bangkai sampai bongkar plafon, nggak ketemu. Terus tadi pagi tetangga telepon saya, dia bilang 'Pak Irwan tolong ada bangkai sebelah Pak Panca. Tolong bersihin bangkai di kamar mandi ada bau nggak enak', sudah gitu aja," ujar Irwan.

Setelah itu, warga kemudian memutuskan untuk memasuki rumah tempat tinggal pelaku dan korban setelah mendapatkan laporan tersebut.

Dalam foto yang diterima, terlihat keempat bocah tersebut sudah dalam kondisi membusuk tertata rapi di atas tempat tidur.

Sang ayah, yang diduga sebagai pelaku ditemukan terbaring tanpa busana di dalam toilet.

Kini garis polisi telah dipasang di sekitar rumah dan keempat mayat bocah masih berada di dalam rumah nomor 1A tersebut.

Bau bangkai juga masih tercium dari dalam rumah tempat keempat bocah tersebut disekap dan tewas.

Berita tersebut dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, yang mengonfirmasi peristiwa tersebut sebagai pembunuhan yang diduga dilakukan oleh ayah korban.

Korban Diduga Dibunuh Ayahnya

Empat orang anak ditemukan meninggal dunia diduga dihabisi orangtuanya di rumah kontrakan.

Dalam keterangan unggahan Instagram @merekamjakarta, keempat korban diduga menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh ayah mereka sendiri, Panca Darmansyah (40).

“Empat anak ditemukan tewas di dalam rumah kontrakan di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Rabu (6/11/2023) sekitar pukul 15.22 WIB. Mereka diduga dibunuh ayahnya sendiri, Panca Darmansyah ,” isi narasi dlaam keterangan unggahan itu.

Keempat korban ditemukan di kamar tidur, sementara Panca ditemukan di kamar mandi dalam keadaan telanjang dan tak sadarkan diri.

Ada dugaan bahwa Panca melakukan percobaan bunuh diri.

Tak hanya itu, ceceran darah dengan tulisan mengerikan "Puas Bunda, Tx For All" terlihat di lantai rumah kontrakan tersebut.

Penemuan keempat korban itu bermula dari warga yang curiga karena bau bangkai dari rumah Panca, namun setelah mencari asalnya, mereka menemukan banyak lalat di sekitar rumah.

Peristiwa ini dkemudian dilaporkan oleh warga ke pihak kepolisian.

Setelah itu, warga dan aparat lingkungan mendobrak pintu rumah Panca.

Mayat anak-anak tersebut ditemukan berjejer di atas kasur.

Dalam keterangan unggahan itu, tewasnya empat anak tersebut berkaitan erat dengan keributan antara Panca dan istrinya, Devnisa Putri.

Devnisa dikabarkan mengalami luka akibat kekerasan yang dilakukan oleh Panca dan saat ini dirawat di rumah sakit.

Anggota kepolisian sudah berada di lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), sementara jenazah anak-anak masih menunggu evakuasi oleh pihak kedokteran polisi.

Kejadian ini menjadi fokus perhatian masyarakat dan menyisakan duka mendalam di kawasan tersebut.

Dilansir dari Kompas.com, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro mengonnfirmasi kejadian tersebut.

“Betul, kejadian itu betul (empat anak meninggal),” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro saat dikonfirmasi.

Bintoro mengatakan, keempat bocah ditemukan tak bernyawa di salah satu kamar.

Nyawa keempat bocah itu diduga dihabisi oleh orangtuanya sendiri.

“Masih dalam penyelidikan. Yang jelas orangtua ini, yang diduga sebagai pelaku, hendak bunuh diri juga. Tapi masih selamat,” ungkap Bintaro.

Meski demikian, hingga kini pihak kepolisian masih terus menyelidiki penyebab kematian empat bocah tersebut.

“Dugaan tewas masih dalam penyelidikan. Masih kami cek dulu semua,” imbuh Bintaro.

(cr31/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved