Viral Medsos

JERITAN Tangis Marlena Marbun Atas Kematian Putrinya Puji Sagala: Anak Hasianku Dirudapaksa

Pujis Sagala dicekoki minuman keras yang diduga dicampur dengan obat-obatan hingga dirudapksa para pelaku di kamar kos-kosan.

|
Editor: AbdiTumanggor
FB
Meninggalnya seorang siswi SMK kelas I di Medan berinisial Puji Sagala berusia 15 tahun, warga Kecamatan Pancur Batu, Deliserdang, Sumatera Utara. Menurut orang tua korban, Udin Sagala, peristiwa yang menimpa putrinya ini terjadi, pada Jumat (1/12/2023). (FB) 

Jam 2 siang dia masih ngirim pesan samaku. "Mak,,saya eskul" katanya, dia kirim foto.

Terus dengan cepat saya call dia. Tapi nggak diangkatnya.. Lalu dibalasnya. Mak nggak bisa pakai HP loh...Udah siap itu WA nya nggak aktif lagi.

Saat itu juga saya tidak mersa nyaman, hati nggak tenang. Bolak balik saya call dan chat tapi udah centang.

Saya berdoa dalam hati. Memohon pada Tuhan supaya anakku cepat pulang. 

Tiap jam lihat gerbang apa dia udah datang, cek kamar siapa tau dia masuk dari samping pikirku.

Tapi nggak datang-datang. Semua no kawan-kawannya dah aku call. Tapi tak ada yang tau.

Tiba-tiba saya mersa tidak enak hati,, tiba-tiba aku mesara kesedihan yang sangat dalam sampai air mataku menetes.

Anakku yang kecil melihatku menangis kebetulan hari itu papanya nggak kerja.

Pa lihat mama nangis katanya. Udah mulai sore, jantung mulai tak tenang hatiku gelisah.

Udah hampir magrib aku udah mulai ngoceh yg tidak-tidak. Tiba-tiba ada yang kasih kabar nelpon. Dia nelpon pakai no hp bukan WA. Pak.. Ini ada Puji sakit kesurupan katanya.

Dengan tidak memikirkan apapun, kami langsung ke TKP sesuai alamat yang ditunjukkan. Di sana saya melihat boru hasianku. Sudah kayak mayat dibuat orang jahat itu.

Hal yang tidak terbayangkan. Saya hanya bisa menjerit sekuat-kuatnya. Pujii. Pujiii annku sayanggg. Ini mama nakkkkkk. Ini mama cinta kuuuu.

Saya peluk annaku sayanggg.  Ya Tuhann dia sangat trauma. Saya nggak bisa bayangkan. Berapa lama anakku mersakan sakittt seperti itu. Biadab kaliannnnn.

Boruuku cintakuuuu, ankku sayanggggg. Mama & papa langsung bawa ke RS terdekat. Sempat masuk-masuk inpus anakku itu. Dia muntah-muntah dan penuh dar*h.

Satu malam itu kami membawanya ke 3 RS yang berbeda. Tapi jam 3 pagi Anakku tidak bernyawa lagi.  Saya tidak percaya semua ini terjadi.  Ini hanya mimpi. Dalam hatiku, Mama janji pelaku dan TKP nya akan membanyar semua ini sayangkkuu..

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved