Kumpulan Doa

Bacaan Doa Berhubungan Suami Istri, Lengkap Cara dan Sunnah Rasulullah

Hubungan suami istri bisa melanggeng saat kebutuhan di antara keduanya saling terpenuhi, misalnya saat berhubungan intim.

Editor: Dedy Kurniawan
Ho/ Tribun-Medan.com
Iqro Al Quran Zikir 

TRIBUN-MEDAN.com - Rasulullah Muhammad SAW mengajarkan setiap aktivitas umat Islam dianjurkan senantiasa berdoa agar mendapat ridho dan berkah Allah.

Termasuk, sebelum melakukan hubungan suami istri.

Doa adalah salah satu cara kita untuk berkomunikasi dengan Allah SWT.

Dengan begitu aktivitas selalu dilindungi Allah dan dijaga dari gangguan jahat yang nampak dan ghaib. 

Baca juga: NASIB Gischa Debora Aritonang Penipu Tiket Coldplay, Terancam 4 Tahun Penjara Usai Raup Rp5,1 Miliar

Baca juga: Baru Melahirkan, Istri Pergoki Suami Jalan dengan Pelakor, Bukannya Minta Maaf tapi Lakukan Hal Ini

Doa berhubungan suami dan istri ini diharapkan dapat mendatangkan perlindungan Allah SWT.

Hubungan suami istri bisa melanggeng saat kebutuhan di antara keduanya saling terpenuhi, misalnya saat berhubungan intim.

Karenanya, berhubungan suami istri merupakan satu diantara ibadah yang memiliki pahala besar.

Nilai ibadah hubungan suami istri bahkan lebih tinggi ketimbang puasa sunah.

Bagi pasangan suami isteri, berhubungan di ranjang atau disebut berjimak, bukanlah hal yang tabu dan bahkan menjadi aktivitas yang dianjurkan.

Baca juga: Polisi Dalami Dugaan Bipolar Disorder Willy, Dokter Qory Ingin Cabut Laporan Karena Masih Sayang

Baca juga: Viral Pria di Limapuluh Kota jadi Korban Penganiayaan, Korban Dipukul lalu Dilempar ke Sungai

Dalam sebuah hadist, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

إِذَا دَعَا الرَّجُلُ امْرَأَتَهُ إِلَى فِرَاشِهِ فَلَمْ تَأْتِهِ فَبَاتَ غَضْبَانَ عَلَيْهَا لَعَنَتْهَا الْمَلاَئِكَةُ حَتَّى تُصْبِحَ

“Apabila seorang laki-laki mengajak istrinya ke ranjangnya, lalu istri tidak mendatanginya, hingga dia (suaminya) bermalam dalam keadaan marah kepadanya, maka malaikat melaknatnya hingga pagi tiba.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Dalam melakukan aktivitas ini, suami jangan hanya mencari kepuasan sendiri, tetapi harus sama-sama saling menikmati.

Baca juga: Bertemu Komisioner KPU Terpilih, Bupati Simalungun Lontarkan Pesan Ini

Suami juga harus memenuhi hak-hak isterinya termasuk juga di dalamnya hak untuk mendapatkan kenikmatan dari aktivitas ranjang.

Terkadang, ada kalanya suami mengalami masalah dalam aktivitas seksual seperti ejakulasi dini atau lemah syahwat.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved