Berita Sumut
Spesialis Forensik Ungkap Terduga Pengedar Sabu yang Tewas Hanyut di Langkat Sebab Kurang Oksigen
Adapun, akibat memar kemungkinan karena ada benturan kepala atau wajah terhadap permukaan air.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid |
Spesialis Forensik Ungkap Terduga Pengedar Sabu yang Tewas Hanyut di Langkat Sebab Kurang Oksigen
TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Polres Langkat kembali mengungkap tabir kematian terduga pengedar narkoba jenis sabu berinisial MZ yang ditemukan tewas di Sungai Batang Serangan, Desa Pematang Cengal Timur, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Kali ini Spesialis Forensik, dr Surjit Singh yang juga Konsultan Diploma Forensic Medicine (DFM), mengungkapkan penyebab kematian MZ.
"Kami telah melakukan autopsi di RS Bhayangkara terhadap MZ pada 12 Agustus 2023," ujar dr Surjit Singh di Polres Langkat usai Kapolres Langkat, AKBP Faisal Rahmat Husein Simatupang menggelar press release pengungkapan kasus narkoba, Senin (6/11/2023).
Lanjut dr Surjit, hasil pemeriksaan luar jasad MZ dijumpai kulit sudah mengelupas, warna kehijauan diseluruh tubuh, dijumpai pelebaran pembuluh darah diseluruh tubuh, rambut mudah dicabut, dan dijumpai memar pada dahi, kelopak mata kiri dan kanan, hidung, bibir bagian bawah dan dalam.
Adapun, akibat memar kemungkinan karena ada benturan kepala atau wajah terhadap permukaan air.
"Kedua memar itu bisa saja terjadi akibat benturan kepala dan wajah terhadap benda-benda tumpul yang ada di dalam air," ujar dr Surjit.
Selanjutnya, dr Surjit menguraikan hasil autopsi jasad MZ, di mana dijumpai kulit telapak tangan keriput, dijumpai jari di bawah kuku berwarna kebiruan.
Kemudian dari hasil pemeriksaan dalam jasad MZ, dijumpai resapan darah yang luas pada kulit kepala sisi dalam bagian depan, hingga kulit kepala sisi dalam bagian belakang. Dijumpai pendarahan minimal pada selaput tebal otak.
"Artinya waktu itu kami ambil jaringan otaknya selaput tebal otak, dan kami kirim ke laboratorium patalogi anatomi, untuk diteliti apakah ada tanda-tanda pendarahan. Tapi dalam hasil ini, minimal sedikit sekali," ujar dr Surjit.
Kemudian, dr Surjit menambahkan, pada jasad MZ juga dijumpai pasir pada saluran makan atas, dan saluran napas bagian bawah. Dijumpai sisa makan berbentuk padat pada saluran makan atas.
Dijumpai sisa makanan berbentuk padat bercampur pasir pada lambung. Dijumpai bintik-bintik pendarahan pada permukaan paru kanan dan paru kiri. Dijumpai darah bercampur buih halus yang sudah pecah pada pinggiran paru kanan dan kiri.
"Nah, di sini ingin kami sampaikan, dari hasil pemeriksaan luar dan dalam disertai hasil penunjang yang kami lakukan, pertama perkiraan waktu lama kematian korban pada saat pemeriksaan adalah 48-72 jam," ujar dr Surjit.
"Dan yang kedua, penyebab kematian korban adalah mati lemas atau dalam forensik kita kenal dengan Asfiksia (suatu kondisi medis saat kadar oksigen yang terdapat di dalam tubuh berkurang), akibat terhalangnya udara masuk kesaluran pernapasan atas dan bawah oleh karena masuknya air akibat tenggelam," sambungnya.
Dikabarkan sebelumnya, Polres Langkat ungkap fakta-fakta kematian seorang terduga pengedar narkoba jenis sabu berinisial MZ yang ditemukan tewas di aliran Sungai Batang Serangan, Desa Pematang Cengal Timur, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
| Nasib Kadishub Medan Erwin Saleh yang Mendadak Opname Usai Tersangka, Kejaksaan Siap Jemput Paksa |
|
|---|
| 3 Anggota Polda Sumut Diduga Mabuk Tabrak Wanita di Merak Jingga Belum Diproses ke Sidang Etik |
|
|---|
| Daftar 5 Jabatan Eselon IIB yang Kosong di Pemko Siantar, Akan Digelar Seleksi Terbuka |
|
|---|
| Duduk Perkara Bripda G Hajar Pengendara di Depan Polda Sumut,Alami Gangguan Jiwa tapi Aktif di Polri |
|
|---|
| Menteri Purbaya Disinggung soal Pembobolan Saldo Nasabah Bank di Karo, Hingga Kini Belum Tuntas |
|
|---|