Tribun Wiki
Garam Himalaya, Kasta Tertinggi Garam dengan Harga Termahal di Dunia
Garam Himalaya, memiliki warna merah muda yang diyakini memiliki kandungan terbaik dan harganya mahal
TRIBUN-MEDAN.COM,- Anda mungkin sudah pernah dengar apa itu garam Himalaya atau Himalaya Salt.
Ya, garam ini diyakini sebagai garam kasta tertinggi karena harganya yang mahal.
Selain itu, garam ini bukan hanya untuk suplemen makanan saja, tapi juga dipakai untuk pengobatan dan perawatan kecantikan.
Bahkan, garam Himalaya ini ada yang dijadikan perhiasan lampu, lantaran warna merah mudanya yang menawan.
Tambang Khewra
Dikutip dari channel Youtube KabarPedia, tambang garam Himalaya ini bukan berada di Himalaya sebagaimana namanya.
Tambang garam Himalaya justru berada di Pakistan, tepatnya di Khewra, bagian utara Pind Dadan Khan, Distrik Jhelum, yang terletak 200 km dari selatan Islamabad.
Ia terletak di Dataran Rendah Indo-Gangga, dan berjarak 186 mil dari gunung Himalaya.
Tambang Khewra ini merupakan tambang garam terbesar kedua setelah Polandia.
Luasnya 110 kilometer persegi dan bisa menghasilkan 400.000 ton garam Himalaya.
Untuk harganya, dari lokasi tambang garam Himalaya ini dijual 40 dollar untuk satu tonnya.
Garam kemudian dipasok ke India, untuk selanjutnya diolah menjadi sempurna, dan diedarkan ke pasar dunia.
Menurut laporan yang ada, tambang Khewra ini memiliki tujuh lapisan garam, yang jika digabungkan memiliki kedalaman 150 meter.
Di lokasi tambang, tidak semua garam bisa diambil.
Sebab, ini guna mencegah keruntuhan pada tambang.
Menyediakan Fasiliras Kesehatan
Di lokasi tambang garam Himalaya, para pengelola menyediakan fasilitas kesehatan.
| Kisah Ronny Pasla, 'Si Macan Tutul' Bikin GBK Bergemuruh Gagalkan Tendangan Dewa Sepak Bola Brasil |
|
|---|
| SOSOK Kiandra Ramadhipa, Pebalap Muda Indonesia Tempati Posisi 5 di ETC 2025 |
|
|---|
| Profil Prof Yohanes Surya, Fisikawan yang Pilih Mundur dari Jabatan Komisaris Independen PT Telkom |
|
|---|
| Profil Petrus Fatlolon, Eks Bupati Tanimbar yang Dulunya Dosen, Kini Masuk Penjara |
|
|---|
| Profil dan Agama Aisha Retno, Penyanyi Keturunan Indonesia yang Sebut Batik dari Malaysia |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/garam-himalaya.jpg)