Breaking News

Pembunuhan di Subang

Polisi Minta Bantuan Mbak Rara Olah TKP Kasus Pembunuhan Tuti dan Amalia, Sarung Golok Ditemukan

Olah TKP kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang baru-baru ini menyita perhatian publik. Pasalnya, polisi meminta bantuan pawang hujan Mbak Rara yang

Editor: Liska Rahayu
Instagram
Wajah Pawang Hujan Mbak Rara Muncul saat Olah TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Untuk Apa? 

TRIBUN-MEDAN.com - Olah TKP kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang baru-baru ini menyita perhatian publik.

Pasalnya, polisi meminta bantuan pawang hujan Mbak Rara yang hadir di Lokasi Kejadian Perkara (TKP).

Sementara hasil olah TKP polisi berhasil menemukan sarung golok yang diduga barang bukti kasus ini.

Berikut update kasus pembunuhan Subang selengkapnya dirangkum dari TribunJabar.id dan Kompas.com, Rabu (24/10/2023):

Polisi minta bantuan Mbak Rara

Pawang hujan Mbak Rara terlihat hadir dalam gelaran olah TKP kasus pembunuhan Subang pada Selasa (24/10/2023).

Perempuan bernama lengkap Raden Roro Istiati Wulandari itu mengaku, awalnya datang ke TKP atas kemauannya sendiri.

Memang kasus tewasnya Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) mencuri perhatiannya.

"Saya datang ke TKP beberapa kali atas inisiatif sendiri, karena ikut prihatin atas kasus ini yang sudah 2 tahun baru terungkap," katanya.

Mbak Rara melanjutkan ceritanya, dirinya kemudian dimintai bantuan oleh polisi saat di TKP.

Petugas mengajak dirinya untuk ikut mencari barang bukti golok yang keberadaannya masih misteri.

"Saya dipanggil pihak penyidik untuk ikut membantu menerawang keberadaan golong yang dicari," ucapnya.

Menurut pengakuan Mbak Rara, golok yang dicari sudah tidak ada berada di TKP.

Wajah Pawang Hujan Mbak Rara Muncul saat Olah TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Untuk Apa?
Wajah Pawang Hujan Mbak Rara Muncul saat Olah TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Untuk Apa? (Instagram)

Ia menyebut golok sudah dibuang pelaku pembunuhan ke sungai.

Meskipun demikian, Mbak Rara belum bisa memastikan keberadaan golok tersebut.

"Saya masih perlu waktu untuk terus menerawang keberadaan golok tersebut."

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved