Berita Viral

SOSOK Mesesneg Pratikno yang Disebut Paling Ngotot Gibran Jadi Cawapres, Diduga Terlibat Putusan MK

Pratikno disebut-sebut paling ngotot Gibran Rakabuming jadi cawapres Prabowo Subianto. 

Penulis: Tommy Simatupang | Editor: Tommy Simatupang
HO
Pratikno disebut-sebut paling ngotot Gibran Rakabuming jadi cawapres Prabowo Subianto.  

TRIBUN-MEDAN.com - Pratikno disebut-sebut paling ngotot Gibran Rakabuming jadi cawapres Prabowo Subianto. 

Banyak informasi yang beredar bahwa Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang lebih ambisius agar Gibran Rakabuming ikut dalam Pilpres 2024. 

Ia juga disebut menyodorkan nama Gibran Rakabuming ke Ketum Parpol di Koalisi Indonesia Maju (KIM). 

Sehingga, tarik menarik terjadi, yang sebelumnya Erick Thohir langsung berubah ke Gibran Rakabuming. 

Informasi ini mirip dengan yang dilontarkan Demokrat. Demokrat memberi sinyal ada sosok yang ngotot agar Gibran Rakabuming jadi Cawapres. 

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief mengungkapkan sempat ada ketegangan di kubu Prabowo Subianto. 

Andi menyebutkan ada sosok yang ngotot menyodorkan nama cawapres. 

Menurut Andi Arief, ada sosok di Koalisi Indonesia Maju yang memaksakan kehendaknya menjadi cawapres, padahal Prabowo Subianto memiliki pikiran lain.

“Karena ada yang sangat memaksakan kehendaknya sementara Prabowo punya pikiran lain,” tulis Andi Arief.

Pratikno Dilaporkan Nepotisme

Menteri Sekretaris Negara Pratikno dilaporkan atas dugaan nepotisme dalam putusan Mahakamah Konstitusi soal batasan usia. 

Sebelumnya, keluarga Jokowi telah dilaporkan atas dugaan nepotisme, yakni Jokowi, Anwar Usman, dan Gibran Rakabuming. 

Dugaan nepotisme ini dilaporkan Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI), Petrus Selestinus.

Petrus mengungkapkan ada nama menteri yang turut terseret selain keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kasus dugaan kolusi dan nepotisme terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal batas usia capres-cawapres yang dilaporkan pihaknya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (23/10/2023).

Menteri yang dimaksud Petrus adalah Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno dan Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus bacapres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved