Pilpres 2024
Bukan Karena Pindah dari PDIP dan Jadi Cawapres, Kaesang Kecewa Gibran Tak Masuk PSI Malah ke Golkar
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep mengaku kecewa dengan kakaknya Gibran Rakabuming yang pindah dari PDIP dan masuk ke Golkar.
Putra bungsu Presiden Joko Widodo juga sempat menjawab pertanyaan wartawan terkait isu dinasti politik yang terkesan sedang dibangun keluarganya.
Kaesang Pangarep pun menyerahkan sepenuhnya penilaian itu kepada masyarakat.
Partai Golkar menggelar Rapimnas dan mengumumkan bahwa pihaknya mengusulkan Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal cawapres Prabowo Subianto. (Tangkapan Layar YouTube Kompas TV)
"Dinasti politik?"
"Gini katakanlah kemarin Mas Wali Kota (Gibran) nyalon jadi Wali Kota Surakarta, atau Bang (Bobby) Wali Kota Medan."
"Ini kan mesti nyangkutnya ke situ kan?"
"Nah yang milih siapa?"
"Rakyat kan?" kata Kaesang.
Baca juga: Doa Sholat Subuh Rasulullah Agar Mendapatkan Rezeki Berlimpah dan Berkah
Baca juga: Doa yang Dibaca Rasulullah Rutin Setiap Pagi, Minta Rezeki Berkah Sebelum Pergi Cari Nafkah
Diberitakan melalui Kompas.com, Partai Golkar resmi mendukung Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal Cawapres Prabowo Subianto.
Pengumuman ini dilakukan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar, Sabtu (21/10/2023).
"Berdasarkan hasil pertemuan dengan ketua DPD, semuanya konsensus mengusulkan dan mendukung Mas Gibran untuk dipasangkan dengan Pak Prabowo sebagai bakal Capres RI," kata Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Seperti diketahui, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto didukung Partai Golkar untuk maju sebagai bacapres di Pilpres 2024.
Bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan sejumlah partai lainnya yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Munculnya nama Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka digadang-gadang sebagai kandidat terkuat bacawapres pendamping Prabowo Subianto.
(*/tribun-medan)
Kaesang Pangarep mengaku kecewa dengan kakaknya Gi
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep
Kaesang Pangarep
Tribun-medan.com
Gibran Rakabuming
| Nama 55 Anggota DPRD DI Yogyakarta Periode 2024-2029, PDIP Kursi Terbanyak Disusul Gerindra dan PKS |
|
|---|
| Nama 50 Anggota DPRD Surabaya 2024-2029, PDIP, Gerindra dan PKB Raup Kursi Terbanyak |
|
|---|
| NASIB PDIP Usai Kalah di Pilpres Juga Bisa Gagal Raih Kursi Ketua DPR Gegara Oposisi: Revisi UU MD3 |
|
|---|
| USAI Nyatakan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Minta Relawan Perubahan Jangan Berhenti Berjuang |
|
|---|
| PKS Niat Gabung Koalisi Prabowo: Golkar Anggap Sensitif, Gelora Tegas Tolak, PSI Sebut Tak Sehat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kaesang-Pangarep-Pidato-Sebagai-Ketum-PSI.jpg)