Pembunuhan di Subang

SOSOK Danu Pelaku Pembunuhan Ibu-Anak di Subang, Ponakan Korban Tuti Suhartini, Sempat Jadi Youtuber

Masih ingat kasus pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23), di Subang Provinsi Jawa Barat pada 18 Agustus 2021 silam?

|
Editor: Juang Naibaho
Tribun Jabar/Youtube Kompas TV
Muhammad Ramdanu alias Danu telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat. 

TRIBUN-MEDAN.com - Masih ingat kasus pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23), di Subang Provinsi Jawa Barat pada 18 Agustus 2021 silam?

Kini, polisi telah menetapkan satu orang tersangka dalam peristiwa yang menyedot perhatian publik tersebut. Tersangka adalah Muhammad Ramdanu alias Danu (22), keponakan Tuti Suhartini.

Ramdanu sebelumnya berstatus saksi. Selama berkali-kali menjalani pemeriksaan di kepolisian, dia selalu memberi keterangan yang berubah-ubah.

Setelah lebih 2 tahun kasus ini bergulir, Muhammad Ramdanu alias Danu akhirnya menyerahkan diri ke Polda Jabar, Selasa (17/10/2023). Ia pun kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Dikutip dari Tribunjabar, Dirkrimum Polda Jabar Kombes Pol Surawan menyebut Muhammad Ramdanu sebagai pelaku pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu. "Ya, betul. M Ramdanu (MR)," ujar Surawan saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Selasa (17/10/2023) malam.

Surawan belum memberikan informasi lebih terperinci terkait siapa sosok Danu tersebut. Termasuk apakah pelaku hanya seorang diri atau masih ada tersangka lainnya. "Sebentar masih anev (analisis dan evaluasi)," katanya.

Siapa Muhammad Ramdanu alias Danu ?

Amalia dan mobil Alphard
Amalia korban pembunuhan yang jasadnya ditemukan di mobil Alphard (Kolase Tribun Medan/IST)

Muhammad Ramdanu alias Danu adalah keponakan Tuti Suhartini. Ibunya Danu merupakan kakak kandung Tuti, korban pembunuhan.

Danu bekerja sebagai staf di Yayasan Bina Prestasi Nasional milik Yosef, suami Tuti. Adapun Tuti dan Amalia juga bekerja di yayasan tersebut, sebagai bendahara dan sekretaris. Ketua yayasan adalah Yoris, anak sulung Yosef dan Tuti.

Setelah peristiwa pembunuhan Tuti dan Amalia, yayasan tersebut vakum. Danu kemudian bekerja dengan seorang youtuber sekaligus pengusaha furniture bernama Heri Susanto. Adapun Heri mengenal Danu karena kerap mengikuti perkembangan kasus pembunuhan Subang tersebut.

Banyak video tentang Danu diposting di akun Heri Susanto. Seperti menggembala kambing, menjadi host Youtube, hingga membantu mengecat di tempat usaha Heri Susanto di bisnis pembuatan furniture.

Seiring waktu, Danu menjajal peruntungan dengan menjadi youtuber. Ia pun sempat mengaku sudah mendapatkan cuan (monetisasi) dari konten-konten yang dia buat di akunnya Danu Subang Official.

Serahkan Diri

Kuasa hukum Danu, Ahmad Taufan, mengatakan kliennya tersebut menyerahkan diri ke Polda Jabar pada Selasa (17/10/2023). Danu mendatangi Polda Jabar tanpa surat panggilan. "Alhamdulillah Ramdanu memiliki kekuatan, memiliki keberanian untuk bisa memberi pernyataan yang sebenar-benarnya," kata Achmad Taufan, Selasa.

Kata Achmad Taufan, niat Danu mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang telah mendapatkan dukungan dari keluarga besar Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu. "Danu sudah menceritakan yang sesungguhnya kepada pihak keluarga korban seperti kakak-kakak almarhumah Ibu Tuti Suhartini. Keluarga sangat kaget mendengar cerita sesungguhnya dari Danu dan mendukung Danu untuk membongkar kasus pembunuhan keji tersebut," ucapnya.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved