Syamsul Arifin Meninggal Dunia

BREAKINGNEWS Gubernur Sumut ke 15 H Syamsul Arifin Meninggal Dunia, Inilah Sosoknya

Gubernur Sumut ke 15, Syamsul Arifin meninggal dunia usai menjalani perawatan di RSPAD, Jakarta

|
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Array A Argus
HO
Ucapan duka dari Pemprov Sumut atas meninggalnya Gubernur Sumut ke 15, H Syamsul Arifin 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Kabar duka cita datang dari Gubernur Sumut ke 15, H Syamsul Arifin.

Syamsul Arifin dikabarkan meninggal dunia usai menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

Menurut informasi, Syamsul Arifin meninggal dunia sekira pukul 12.40 WIB.

Dari keterangan Syah Afandin atau Ondim, adik kandung Syamsul Arifin, sang kakak rencananya akan dibawa ke Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat untuk dikebumikan.

"Saat ini persiapan menuju Sumut, terima kasih yaa," kata Ondim, Selasa (17/10/2023).

Sosok Syamsul Arifin

Bupati Kabupaten Langkat ke 18, yakni Dato' Seri H Syamsul Arifin atau yang karib disapa Dato diketahui masuk dalam sembilan tokoh terkenal di tanah Melayu. 

Adapun delapan tokoh terkenal di Kabupaten Langkat, yakni Syeikh Abdul Wahab Rokan, Syeikh Muhammad Husni Ginting Al-Langkati Al-Azhari, kemudian Pahlawan Nasional Amir Hamzah.

Baca juga: OPPO A53 Jawara di Kelas Menengah-Bawah, RAM 4GB tapi Harga di Kisaran 2 Jutaan, Ini Spesifikasinya

Selanjutnya, Datok Haji Nordin gelas Datok Setia Bakti, H Tengku MHD Khalid Bin Sultan Mangedar, lalu Nazril Irham, Markus Horison dan Prof. DR. Djohar Arifin Husein. 

Dato lahir di Medan, Sumatera Utara, 25 September 1952. Ia adalah politikus Indonesia yang pernah menjabat sebagai Gubernur Sumatra Utara sejak 16 Juni 2008 hingga 21 Maret 2011.

Dalam adat suku Melayu, ia memiliki gelar Datuk Lelawangsa Sri Hidayatullah Putera Melayu Sahabat Semua Suku

Syamsul adalah Gubernur Sumatra Utara pertama yang terpilih melalui pemilihan umum secara langsung, seiring dengan perubahan demokratisasi di Indonesia.

Sebelum menjabat sebagai gubernur, ia menjabat sebagai Bupati Langkat periode 1999–2004 dan terpilih kembali pada periode 2004–2008, mantan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia daerah Sumatra Utara, dan Ketua Umum Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI).

Ia terpilih sebagai Ketua Umum MABMI secara berturut-turut sejak 2005 hingga sekarang.

Berdarah keturunan India, Dato ternyata memiliki segudang prestasi dalam berkarir.

Tercatat, awal mula dirinya bisa menjadi tokoh terkenal, dimulai dengan menjabat sebagai Ketua Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia Rayon SMEP (1966–1969). 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved