Muncul Isu Reshuffle Kabinet

Jokowi dan SBY Bertemu di Istana Bogor, Menteri Dito dan Syahrul Yasin Limpo Diisukan Kena Reshuffle

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat, Herzaky menyampaikan keputusan mengenai reshuffle kabinet merupakan kewenangan Jokowi

Editor: Satia
HO
Jokowi telah bertemu dengan Susilo Bambang Yudhoyono setelah hampir lama renggang.   

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Pertemuan Presiden Joko Widodo dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di Istana Bogor mengundang tanda tanya publik.

Sebab, keduanya jarang sekali tampil bersama.

Apalagi, pertemuan ini juga dilangsungkan secara tertutup dan tidak boleh diliput oleh media.

Pasalnya, hubungan antara PDIP dan Demokrat diketahui kurang harmonis.

Usai pertemuan, muncul isu akan ada dilakukanya reshuffle kabinet.

Baca juga: Muncul Isu Reshuffle Usai Jokowi dan SBY Bertemu, Para Menteri Kini Jantungan, ini Kata Mahfud MD

Di mana, sejumlah menteri akan dicopot dan digantikan oleh kader Demokrat.

Akan tetapi, belum dapat yang bisa menyatakan kebenaran mengenai isu ini.

Dikutip dari Tribunnews.com, sejumlah nama menteri dikabarkan masuk ke kantong Jokowi, untuk di reshuffle.

Salah satunya Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo.

Jokowi dikabarkan akan mengganti Dito, lantaran saat ini tersandung dalam kasus dugaan korupsi BTS 4G Kominfo.

Baca juga: DAFTAR Kategori di Galaxy Open 2023, Diikuti Ratusan Pebulutangkis dari 28 Klub

Namun, pergantian ini belum dapat dibenarkan secara jelas.

Kemudian ada nama Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo, yang saat ini juga tersandung kasus korupsi.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, bisa saja pergantian ini terjadi, sebab Presiden Jokowi memegang penuh kewenangan untuk melakukan reshuffle kabinet.

"Enggak tahu. Reshuffle itu wewenang sepenuhnya presiden. Tapi perasaan saya dan keterlibatan saya, di kabinet itu enggak ada sesuatu pun yang terganggu. Sampai saat ini," katanya di Gedung Mahkamah Konstitusi Jakarta Pusat, Selasa (3/10/2023).

Belum Dapat Tawaran Menteri

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved