Berita Seleb

Sesama Wanita, Ida Susanti Beber Siasat NMS Renggut Kegadisannya, Gunakan Alat Bantu

Tak hanya itu, Santi juga mengaku mendapat pelecehan sesksual hingga kegadisannya hilang di tangan suaminya yang ternyata adalah wanita.

Instagram
Terkuak Pekerjaan 'Miring' Suami Ida Susanti, Kerap Ajak Liburan ke Luar Negeri, Transfer Uang Dolar 

TRIBUN-MEDAN.com - Sesama wanita, Ida Susanti beber siasat NMS renggut kegadisannya.

Kisah Ida Susanti, wanita Surabaya yang mengaku dinikahi wanita bernama Nardinata Marsioni Suhaemi viral dan membuat heboh.

Selain ditipu oleh jenis kelamin suaminya, wanita yang akrab disapa Santi ini juga mendapat kekerasan hingga ancaman pembunuhan.

Terkuak Pekerjaan 'Miring' Suami Ida Susanti, Kerap Ajak Liburan ke Luar Negeri, Transfer Uang Dolar
Terkuak Pekerjaan 'Miring' Suami Ida Susanti, Kerap Ajak Liburan ke Luar Negeri, Transfer Uang Dolar (Instagram)

Tak hanya itu, Santi juga mengaku mendapat pelecehan sesksual hingga kegadisannya hilang di tangan suaminya yang ternyata adalah wanita.

Hal itu diungkap Santi saat menjadi bintang tamu dalam podcast dr.Richard Lee pada Senin (2/10/2023).

Dalam podcast itu, Santi dipaksa untuk melakukan hubungan intim dengan bantuan alat bantu seks.

Hal itu dilakukan saat meraka bulan madu di Bangkok, Thailand.

Baca juga: Ida Susanti Bukan Satu-satunya, Ini Deretan Korban Perempuan Menikahi Perempuan di Surabaya

Sebelum melakukan, Nardinata mengaku kepada Santi jika dirinya adalah seorang wanita.

“Aku ini sebenarnya perempuan,”ucap Santi menirukan Nardinata.

Mengetahui hal itu, Santi lalu mara karena merasa ditipu.

Ia pun marah kepada suaminya.

Namun Nardinata malah marah dan memukul Santi hingga mengancam akan membunuh Santi.

Selain Ditipu Sampai Dinikahi Adik Perempuan Jusuf Hamka, Ida Susanti Juga Dipukuli dan Diancam Dibunuh
Selain Ditipu Sampai Dinikahi Adik Perempuan Jusuf Hamka, Ida Susanti Juga Dipukuli dan Diancam Dibunuh (Youtube Dr Richard Lee)

Karena takut, Santi akhirnya mengalah.

Lalu Nardinata mengatakan jika ia tidak mau istrinya masih perawan.

Ia lalu memaksa Santi untuk melakukan hubungan intim dengan alat bantu seks.

“Malam pertama, dia menuntut, ‘kamu sudah kawin sama aku, aku nggak mau kamu masih perawan,” ucap Santi menirukan perkataan Nardinata saat itu.

“Terus aku posisi saat itu nggak bisa melawan, ya surah akhirnya dia melakukan pakai alat, dildo itu namanya,” lanjutnya.

Baca juga: Kalah Taruhan di Rental PS, Bocah Babak Belur Dianiaya Teman, Orang Tua Naik Pitam Anaknya Dihajar

“Akhirnya dia tahu bahwa aku masih perawan. Dia semakin sayang,” ucap Santi.

Tiga bulan kemudian, Nardinata lalu membelikan rumah Santi di Surabaya.

Santi dan Nardinata juga bekerja sama membuka toko sparepart mobil mewah.

Namun tiba-tiba sertifikat rumah yang ditempati Santi sudah berganti nama menjadi nama keponakan Nardinata.

Ida Susanti Bukan Satu-satunya, Ini Deretan Korban Perempuan Menikahi Perempuan di Surabaya
Ida Susanti Bukan Satu-satunya, Ini Deretan Korban Perempuan Menikahi Perempuan di Surabaya (Surya.co.id)

Sampai akhirnya Rumah itu kini dieksekusi.

Santi sendiri Sudah membuat laporan ke polisi, bahkan pada tahun 2007 surat DPO atas nama Nardinata sudah keluar.

Akan tetapi, kasus yang dialami Santi tak diusut sampai sekarang.

Ida Susanti Bukan Satu-satunya

Ida Susanti bukan satu-satunya, ini deretan korban perempuan menikahi perempuan di Surabaya.

Ida Susanti (59) tertawa lirih saat bercerita memiliki suami perempuan bernama Nardinata Marshioni Suhaimi.

"Kok bisa ya saya bisa punya cerita hidup begitu," ucap Ida.

Ida Susanti, wanita Surabaya yang menuntut keadilan setelah terbongkar suami ternyata seorang perempuan.
Ida Susanti, wanita Surabaya yang menuntut keadilan setelah terbongkar suami ternyata seorang perempuan. (kolase youtube TVOne/istimewa)

Tak lama, perempuan asal Surabaya itu menangis.

Dia kemudian menegaskan bukan manusia penyuka sesama jenis, melainkan bisa memiliki suami ternyata perempuan karena telah dijebak.

"Nardinata Marshioni Suhaimi datang ke saya semula mengaku laki-laki. Tapi kemudian mengatakan kalau sebenarnya perempuan," ujar Ida.

Ida masih ingat betul tanggal pernikahan dengan Nardinata, yakni 31 Juli 2000.

Baca juga: Usai Viral, Kepsek SMPN 1 Ponorogo Tunda Minta Iuran Rp1,7 Juta ke Siswa Untuk Beli Mobil Baru

Setelah itu mereka honeymoon selama 10 hari di Bangkok, Hongkong, dan Singapore.

Di situlah Nardianti mengaku identitas aslinya.

"Hari pertama di luar negeri dia ngaku kalau sebenarnya perempuan. Di situ saya down, ingin melawan, tapi malah diancam akan dibunuh. Makannya, awal-awal dulu, saya berusaha menutup kisah ini," ucap Ida.

Setelah dua tahun berselang, Ida kembali ingin melepaskan diri drama percintaan bersama Nardinata.

Ida Susanti Bukan Satu-satunya, Ini Deretan Korban Perempuan Menikahi Perempuan di Surabaya
Ida Susanti Bukan Satu-satunya, Ini Deretan Korban Perempuan Menikahi Perempuan di Surabaya

Gara-garanya dia sering ditempeleng.

Dia juga meyakini Nardinata banyak menyakiti perempuan lain selain dirinya.

Kecurigaan itu muncul karena selama 2 tahun tinggal bersama, Ida memergoki Nardinata sering ditelepon beberapa perempuan.

Isi percakapan Nardinata kerap kena marah.

Baca juga: Warga Sekitar Tak Bisa Pastikan Piramid Toba yang Viral Merupakan Bentukan Manusia Atau Tidak

Ada yang ingin cerai, ada yang meminta surat nikah.

"Saya masih ingat nama-nama yang pernah telepon Nardinata. Ada Tika, Yumini, Yeni, Nurul Wati, Emiliani, Honi, lainnya saya lupa, pokoknya ada 10 orang. Saya bisa memastikan mereka itu nasibnya sama seperti saya karena meminta surat nikah, gak mungkin dong bukan siapa-siapa minta surat nikah," ucapnya.

Ida menjelaskan pernah ketemu dua perempuan yang diyakini kuat pasangan adalah Nardinata.

Ialah Emiliana asal Balikpapan dan Nurul Wati asal Blitar.

Ida Susanti saat ditemui SURYA.CO.ID di kawasan Gubeng Surabaya, Sabtu (30/9/2023).
Ida Susanti saat ditemui SURYA.CO.ID di kawasan Gubeng Surabaya, Sabtu (30/9/2023). (SURYA.CO.ID/Luhur Pambudi)

Kedua perempuan itu pernah melabrak Ida.

Sekitar tiga bulan setelah menikah, Ida dibelikan rumah seluas 120 meter persegi di perumahan elit, Laguna oleh Nardinata.

Namun, selang beberapa bulan kemudian Ida didatangi Emiliana.

Dia marah-marah kepada Ida sembari mengaku kalau sebenarnya istri Nardinata.

Lalu, Emiliana merampas mobil dan barang-barang Nardinata.

Baca juga: Video Syur Mirip Dirinya Kembali Viral dan Dilaporkan ke Polisi, Rebecca Posting Foto: Delete Soon

Kemudian, tahun 2021 Ida pernah disuruh Nardinata mengantarkan tiket pesawat tujuan Jakarta kepada Nurul Wati yang tinggal di sebuah ruko kawasan Klampis.

Bukannya tiket itu diterima, Ida malah ditempeleng Nurul Wati. Nurul Wati bilang kalau Nardinata adalah suaminya.

Ida saat itu juga memperhatikan jari manis Nurul Wati ada cincin yang mirip dikenakannya.

"Pulang dari situ saya gak terima. Kakak saya tak minta cek identitas Nurul Wati di Blitar. Ternyata, Nardianati menikah dengan Nurul Wati 15 Juni 2000. Jadi Nurul Wati sama saya nikah dengan Nardianti pada bulan yang sama, hanya beda tanggal," ujarnya.

Ida Susanti membawa kasus penipuan yang dilakukan suaminya ke media sosial setelah mengaku tidan mendapat tindakan dari pihak kepolisian.
Ida Susanti membawa kasus penipuan yang dilakukan suaminya ke media sosial setelah mengaku tidan mendapat tindakan dari pihak kepolisian. (Kolase Surya.co.id)

Kakak Ida saat itu juga mendapat foto pernikahan Nardinata dengan Nurul Wati.

Ada foto Nardinata foto bersama kakak tirinya, Johanes. Johanes, kata Ida, dulu juga menjadi wali pernikahannya.

Belakangan, setelah kasus ini viral ada pengguna TikTok inisial EKN mengirim pesan kepada Ida.

EKN bilang ada sahabatnya yang mempunyai suami mirip dengan wajah Nardinata.

Ida sendiri tak tahu motif Nardinata menikahi banyak perempuan.

Baca juga: Sosok Mbok Yem, Warungnya Viral Disebut-sebut Ikut Terbakar saat Kebakaran Gunung Lawu

Pernah ketika Ida melaporkan Nardinata ke Polda Jawa Timur, malah mendapat teror.

Nardianti menyebarkan foto editan menggambarkan seolah-olah Ida sedang berpose tanpa mengenakan busana.

Foto itu kemudian disebar di sekitar bengkel Mercy milik Ida.

"Saya yakin ada banyak korban Nardianti. Entah apa maksud dia menikahi banyak wanita. Dia pernah mengatakan kepada saya, kalau nikah dengan saya bukan karena butuh istri, tapi ingin punya teman mendampingi dia pergi. Tapi saya punya keyakinan kalau dia sebenarnya sakit," ucap Ida.

Ida sendiri pernah dua kali melaporkan kasus ini ke Polda Jawa Timur.

Namun, tidak pernah ada tindak lanjut. Pernah tahun 2021 dia mencoba kembali menanyakan laporannya ke Polda Jatim.

Bukan jawaban yang didapat, ada salah seorang polisi mengatakan kalau laporan Ida tahun 2014 terbakar.

Ida saat itu disarankan mengurus laporan dari awal.

"Saat itu saya nangis. Hanya bisa berdoa kepada Tuhan agar diberi pertolongan," ujarnya.

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

 

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved