Dugaan Pembunuhan Terapis
Sempat Bikin Status WhatsApp, Adik Korban Yakin Kakaknya Dibunuh Sebelum Ditemukan Tewas
Adik kandung korban, Lisa, meyakini kakaknya tewas dibunuh karena ada luka diduga bekas cekikkan di leher dan luka lainnya.
Penulis: Fredy Santoso |
"Dia orangnya tertutup karena dia tidak mau terlihat sedih didepan keluarganya. Ada CCTV tapi dipatahkan oleh pelaku. Rencana dikebumikan di Brandan," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, jenazah Heni ditemukan pada Kamis malam sekira pukul 23.00 WIB oleh pemilik panti pijat.
Ketika ditemukan Heni terlentang di bilik kamar tanpa busana.
Pada lehernya terdapat luka diduga bekas cekikan.
Kemudian, dari mulutnya juga mengeluarkan darah diduga akibat luka di bibir atas bagian dalam sebelah kirinya.
Mayat wanita berusia 41 tahun itu juga sudah pucat saat diperiksa Polisi.
Kata Aidil, Heni bekerja seorang diri di trapis pijat lulur tersebut. Dia juga menetap di lokasi.
"Dia pekerja dan sendiri. Dia yang menjaga juga, bekerja. Katanya sempat bertengkar sama pacarnya. Menurut kesaksian warga," ujarnya.
(cr25/tribun-medan.com)
dugaan pembunuhan terapis
Sempat Bikin Status WhatsApp
Seorang terapis bernama Heni
Kusuk Lulur Julia
| Polisi Buru Terduga Pembunuh Heni, Terapis yang Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Panti Pijat |
|
|---|
| Adik Kandung Yakin Kakaknya Dihabisi, Korban Sempat Bikin Status WhatsApp 'Keringat Dingin' |
|
|---|
| Akal Bulus Pembunuh Terapis Pijat, Rusak CCTV Hilangkan Jejak |
|
|---|
| Adik Korban Yakin Kakaknya Dibunuh Usai Ditemukan Tewas Tanpa Busana, Sempat Bikin Status WhatsApp |
|
|---|
| Geger, Terapis Pijat Ditemukan Meningal Dunia Tanpa Busana di Bilik Kamar |
|
|---|