Bandar Sabu dan Maling
Maling Residivis di Sari Rejo Sudah Ditangkap Diduga Hendak Dilepas, Bandar Sabu Masih Berkeliaran
Pelaku maling residivis yang selama ini meresahkan warga di Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia sudah ditangkap tapi diduga hendak dilepas
Bahkan, saat beraksi, pelaku tak segan-segan mengancam korbannya menggunakan pisau.
"Ada yang diacam pakai pisau, di tempat kami ada yang duit hilang, handphone, tabung gas, motor," kata Siregar.
Ia mengatakan, pelaku lebih sering beraksi di rumah kos-kosan putri.
"Lebih ngeri kalau anak kos. Anak gadis yang tinggal di kos itu sudah tiga kali rumahnya dimasuki maling. Tapi sempat ketahuan," kata Siregar.
Ia mengatakan, dirinya sebagai warga pun merasa resah, lantaran bisa saja pelaku membunuh korban.
"Kalau sempat dia ngambil barang dan ketahuan, apa enggak dibunuh atau dilecehkan anak gadis yang ngekos itu," kata Siregar, sambil menunjukkan anak kos yang jadi korban.
Baca juga: Viral Bandar Sabu Bertansaksi di Pemukiman Warga, Tak Sadar Aksinya Direkam
Anak Kos Sering Ketakutan
Sejumlah anak kos, khususnya yang wanita sering ketakutan.
Sebab, pelaku maling kerap berkeliaran dan bisa mengancam keselamatan warga.
Menurut Diana Laoly, perempuan yang ngekos di sekitar Jalan Cempaka, Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia, tempat kosnya sudah tiga kali didatangi pelaku.
Dugaan sementara, pelaku dikenal bernama Toyo.
Toyo ini adalah residivis dan pengguna narkoba.
Baca juga: Tindak Lanjut Informasi Masyarakat, Personel Polsek Pinang Sori Tangkap bandar Sabu
"Kemarin jendela sudah dibongkar dan sudah dibuka semua. Pas kami bangun, pelaku itu kabut," kata Diana.
Keesokan harinya, pelaku kembali datang ke kos-kosan tersebut.
Bahkan, Diana menyebut, pelaku tiga kali menyatroni kos-kosan tempatnya tinggal.
"Ya, ketakutan dan menangis saja. Namanya juga anak gadis. Siapa yang tidak takut didatangi maling tiap malam," kata Diana.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Toyo-maling.jpg)