Berita Viral

Viral Hitungan Jerome Polin Soal 1 Penduduk RI Tanggung Utang Negara Rp28 Juta, Begini Kata Kemenkeu

Beberapa waktu lalu, viral hitungan Jerome Polin mengenai pembagian utang negara yang ditanggung oleh setiap warga negara Indonesia.

Editor: Liska Rahayu
HO
Ini hitung-hitungannya jika utang negara dibayar oleh seluruh rakyat Indonesia. Jerome Polin merincikan jumlah utang Indonesia 

Terlebih defisit anggaran APBN saat ini sudah di bawah 3 persen dari GDP dan hal ini telah sejalan dengan komitmen konsolidasi fiscal kita agar segera kembali ke batas 3 persen hingga 2023.

"Dalam pengelolaan utang, kita tergolong sangat aman. Kita berkomitmen dalam pengelolaan utang ini, sehingga telah dinilai cukup kredibel oleh investor, baik di dalam atau luar negeri. Terupdate, Lembaga rating R&I memberikan afirmasi rating Indonesia BBB+ dan menaikkan outlook menjadi positif," jelasnya.

Faktor lain yang mendukung pengelolaan utang Indonesia sangat positif, lanjut Deni Ridwan, adalah komposisi utang yang didominasi oleh domestik dibanding dari luar negeri. Per akhir Juli 2023, outstanding utang domestik dalam mata uang Rupiah mencapai 72,4 persen.

"Ini menunjukkan pengelolaan kita semakin aman karena utang yang kita terbitkan sekitar 72 persen dalam mata uang rupiah dan dijual di pasar domestik. Resiko currency-nya semakin kecil," terangnya.

Ke depan, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPRR) Kemenkeu memiliki strategi untuk menjaga agar pengelolaan utang Indonesia makin baik.

Pertama, dari sisi volume diupayakan makin berkurang. Lalu dari segi komposisi, penerbitan utang dalam mata uang rupiah akan diprioitaskan.

Selain itu, pemerintah juga akan mengurangi refinancing risk atau menjaga rata-rata jatuh tempo semakin panjang. Saat ini rata-rata jatuh tempo utang pemerintah pada 8,15 tahun.

Terakhir adalah dengan meningkatkan peran dari investor ritel. Mengingat saat ini minat masyarakat untuk berinvestasi pada SBN Ritel cukup besar, sekaligus memberikan ruang investasi yang aman bagi masyarakat.

Pemerintah ingin menggunakan SBN Ritel tidak sekadar alat untuk mendapatkan pembiayaan untuk APBN, tetapi juga sebagai alat untuk redistribusi kekayaan. Karena selama ini investor SBN itu kebanyakan adalah institusi, nantinya bisa individu.

"Sehingga masyarakat punya opsi lebih untuk berinvestasi dengan imbal hasil yang baik dan aman, sekaligus berkontribusi pada pembangunan," imbuhnya.

Viral Jerome Polin Iseng Hitung Utang Negara Dibagi Jumlah Rakyat Indonesia

Sebelumnya, Jerome Polin lewat videonya soal utang negara viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah lewat aplikasi TikTok, Jerome Polin awalnya diminta untuk menghitung berapa rupiah yang harus dibayarkan rakyat apabila ingin melunasi utang negara saat ini yang dipimpin Presiden Joko Widodo.

"Bang-bang, kalau utang negara kita dibayar sama semua rakyat Indonesia, per orang bayar berapa ya," tanya seorang perekam kepada Jerome Polin yang tengah bersepeda statis di kamarnya.

Mendengar pertanyaan tersebut, Jerome terlihat melongo.

Wajahnya ditekuk dengan ekspresi kebingungan.

Sumber: Warta kota
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved