Penting Diketahui 11 Larangan bagi Prajurit TNI pada Pemilu 2024, Dilarang Beri Komentar, Penilaian

"Karena buffer zone yang tidak berdaya maka yang harus dikuasai melalui suatu konsep yang disebut disintegrasi sentral,"jelasnya.

Hendropriyono juga mencontohkan Pemilu Thailand. Junta militer kalah. Padahal sudah diatur sedemikian rupa. "Maknya ada salah satu capres minta agar kita jangan diganggu,"ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Hendropriyono juga heran melihat kaum radikal saat ini tidak begitu nampak.

Namun nanti bisa terjadi di luar dugaan yang mengagetkan dan itu bagian dari strategi setelah Pemilu 2024.

"Makanya saya khawatir sebagai seorang pengamat, seorang intelijen, ini kaum radikal ini sepi sekarang enggak kayak waktu teriak-teriak di jalanan. Nggak ada lagi kan?" ujar Hendropriyono.

"Suatu perubahan terjadi sampai 180 derajat tanpa penggalangan kita, tanpa sentuhan intelijen, berarti strategi dia,"ujarnya.

"Masak tiba-tiba bisa berubah. Kecuali digarap untuk berubah. Berhasil, digarap, berubah. Ini langsung tiba-tiba diam. Di tempat yang paling sensitif pun, di tempat yang dulu paling perhatian kita terfokus di situ, sekarang mengeret 17 Agustus kemarin, Ultah RI, kita tanya siapa yang garap ini, semua tidak ngaku, tidak ada yang garap. Berarti ini strategi dia, ini musti hati-hati. Ini namanya kan 'Kir Intel Strat' perkiraan intelejen strategi. Bunyinya begini jadi yang kita harus waspadai adalah nananti 2024 kalau sampe misalnya yang dia dukung kalah, itu ada masalah. Siapa pun yang menang dalam 5 tahun ke depan yang harus diwaspadai chaos. Dan ini memang disengaja supaya terjadi disintegrasi sentral, mereka masuk, tentaranya kayak orang piknik masuk. Namanya pendaratan administratif, bukan pendaratan taktis. Dia datang justru akan membantu keamanan dari konflik-konflik,"bebernya.  

Selengkapnya bincang-bincang Hendropriyono dengan Rhenald Kasali tonton video di bawah ini:

(*/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter