Viral Medsos

POTRET PERTEMUAN Kim Jong Un dan Putin Bikin Barat Kepanasan, Presiden Ukraina Akan Temui Biden

Pertemuan Kim Jong Un dan Vladimir Putin ini di tengah memasuki hari ke-569 perang Rusia vs Ukraina pada Jumat (15/9/2023).

|
Editor: AbdiTumanggor
VLADIMIR SMIRNOV/AFP/VIA TRIBUNNEWS
PERTEMUAN PEMIMPIN KORUT KIM JONG UN DAN PRESIDEN RUSIA VLADIMIR PUTIN: Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un (kanan) mengunjungi Kosmodrom Vostochny di wilayah Amur pada 13 September 2023. (VLADIMIR SMIRNOV/AFP/VIA TRIBUNNEWS) 

“Ada permintaan darurat dari otoritas pemerintah (Ukraina-red) untuk mengaktifkan Starlink hingga Sevastopol. Tujuan yang jelas adalah untuk menenggelamkan sebagian besar armada Rusia yang sedang berlabuh,” kata Elon Musk di media sosial X, Kamis (7/9/2023).

“Jika saya menyetujui permintaan mereka, maka SpaceX akan secara eksplisit terlibat dalam tindakan besar perang dan eskalasi konflik,” tambahnya.

Pembawa acara CNN Internasional, Jake Tapper, berargumen pada Minggu (10/9/2023), Elon Musk telah “secara efektif menyabotase” sekutu Amerika.

Dia bertanya kepada Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, apakah miliarder itu harus menghadapi “dampak?”

Antony Blinken menolak untuk mengutuk Elon Musk dan menunjukkan Starlink telah menjadi alat penting bagi pertahanan Ukraina.

Cegah Perang Lebih Besar

Sebelumnya, dalam postingannya, Musk mengatakan bahwa ia tidak punya pilihan selain menolak permintaan darurat dari Ukraina untuk mengaktifkan Starlink sampai ke Sevastopol.

Elon Musk beralasan pengaktifan jaringan Starlink di Ukraina berpotensi memicu perang yang lebih besar antara Kiev dan Moskow. "Ada permintaan darurat dari otoritas pemerintah untuk mengaktifkan Starlink sampai ke Sevastopol. Tujuan yang jelas adalah untuk menenggelamkan sebagian besar armada Rusia yang berlabuh," ujar postingan Musk.

Pada Februari 2022 Elon Musk sempat mengerahkan sistem komunikasi berbasis satelit Starlink dengan tujuan untuk memulihkan jaringan internet ibukota Kiev yang hancur akibat dihantam rudal Rusia dalam serangan invasi. Namun jaringan tersebut dimanfaatkan tentara Ukraina untuk menjalankan sejumlah peralatan perang berteknologi tinggi.

Bahkan sejumlah pihak menyebut satelit Starlink dimanfaatkan Ukraina untuk melumpuhkan armada Rusia di Laut Hitam yang berbasis di Sevastopol, sebuah pelabuhan strategis di Krimea, yang diduduki dan diklaim Moskow untuk dianeksasi pada tahun 2014.

Spekulasi ini diperkuat dengan adanya insiden terdamparnya drone kapal selam Ukraina yang membawa bahan peledak di dekat laut Krimea.

Melansir dari Reuters kapal selam ini awalnya mendekati kapal perang Rusia yang terparkir di Laut Hitam Sevastopol, namun usai Elon Musk mencabut layanan internetnya mereka kehilangan konektivitas dan terdampar di lautan.

Merespon tindakan Elon Musk, Mykhailo Podolyak, seorang pembantu senior Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy melontarkan kecaman keras kepada miliarder kondang asal AS itu.

“Dengan tidak mengizinkan drone Ukraina menghancurkan sebagian armada militer Rusia melalui campur tangan #Starlink, @elonmusk mengizinkan armada ini menembakkan rudal Kalibr ke kota-kota Ukraina. Akibatnya, warga sipil, anak-anak terbunuh,” tulis Podolyak di X.

Musk Merugi Miliaran Dolar Akibat Starlink di Ukraina

Sebelum resmi dicabut, miliarder kondang Elon Musk sempat mengumumkan rencana untuk mengakhiri dukungan layanan internet Starlink kepada jutaan masyarakat Ukraina usia perusahaan SpaceX mengalami kerugian besar.

Musk mengungkap bahwa tiap bulannya perusahaan harus menggelontorkan dana sekitar 20 juta dolar AS hanya untuk mendanai Starlink di Ukraina. Alasan ini yang membuat pengeluaran Musk membengkak sehingga tak dapat lagi mendanai operasinya di Kiev.

Elon Musk sempat meminta pemerintah AS untuk ikut membayarkan tagihan Starlink sebesar 10 juta dolar AS per bulan. Starlink juga meminta Pentagon untuk mengambil alih pendanaan atas penggunaan Starlink Ukraina.

Namun Upaya tersebut tak mendapatkan respon baik dari pemerintah AS. Hingga akhirnya layanan internet gratis Starlink di Ukraina resmi dicabut pekan ini.

(*/tribun-medan.com)

Artikel ini sebagian diolah dari tayang Tribunnews.com 

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved