Heriner Ritonga Diserang Saudara Kandungnya Pakai Sajam, Korban dan Pelaku Sempat Cekcok

TRIBUN-MEDAN.com, SEIRAMPAH - Kasus penganiayaan menimpa seorang warga Dusun VIII, Desa Bakaran Batu, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Heriner Ritonga (52).

Akibat penganiayaan tersebut, Heriner Ritongan harus dirawat di RSU Melati Kampung Pon.

Ia menjadi korban dugaan penganiayaan yang terjadi pada Senin (11/8/2023) pukul 11.30 WIB.

Korban mengalami luka robek pada tangan kiri, luka robek pada dada kiri dan luka robek pada bahu kiri karena serangan senjata tajam oleh saudara kandungnya, Warnaek Ritonga (56).

Kapolres Sergai AKBP Oxy Yudha Praresta, melalui Kapolsek Firdaus AKP Idham Halik saat dikonfirmasi mengatakan benar kejadian penganiayaan ini yang berada dalam wilayah hukumnya.

"Saat ini pelaku sedang dalam proses penyidikan dan dimintai keterangan oleh penyidik," ujar AKP Idham Halik, Selasa (12/9/2023).

Ia menjelaskan, peristiwa penganiayaan ini dimulai akibat pertengkaran antara korban dan pelak yang tinggal dalam satu rumah.

Saat itu, korban bersama istrinya, Saur Rohani boru Sibarani (59) sedang memasak.

Pertengkaran mulut terjadi dan pelaku mengusir korban dari rumah yang mereka tempati bersama.

Hal ini kemudian berujung pada perkelahian dimana pelaku mengeluarkan sebilah parang yang terselip di pinggangnya dan mengayunkannya berulang kali ke tubuh korban.

Kejadian ini berakhir ketika warga datang untuk melerai mereka. Melihat korban terluka, warga pun membawa korban ke RSU Melati Kampung Pon dan mengamankan pelaku.

"Saat ini, pelaku sudah ditahan di Mapolsek Firdaus untuk menjalani proses hukum. Kami akan menjerat pelaku dengan Pasal 351 ayat 2 KUHPidana yang berpotensi menghadapi hukuman 5 (lima) tahun kurungan," ucap Idham.

(cr12/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter