Viral Medsos
Kasus Kematian Ibu dan Anak di Depok, Polisi Periksa Dua Orang yang Namanya Tertulis di Kertas TKP
Jasad ibu berinisial GAH (64) dan anak laki-lakinya berinisial DAW (38) ditemukan di kamar mandi rumah mereka di Perumahan Bukit Cinere Indah, Depok
Ia mengatakan, keluarga tersebut cukup saklek atau ketat dalam menerima kiriman galon setiap hari Selasa.
"Karena memang keluarga ini cukup saklek, jadi kalau galon nggak diterima jam 8, (maka) jam 8 ke atas nggak akan diterima," jelasnya.
"Tetapi satu minggu kemudian, pada tanggal 1 Agustus 2023, di hari Selasa, selalu hari Selasa, ini pada saat diketok, tidak dibukakan pintunya. Besoknya diketok, tidak dibukakan lagi. Hari berikutnya diketok, tidak dibukakan lagi," kata Hengki.
Keterangan pengantar galon itu, kata dia, cocok dengan temuan barang bukti lain berupa file atau fail dan surat yang ditemukan di rumah ibu dan anak itu.
Polisi menemukan surat-surat dari kamar sang ibu serta fail di laptop yang ada di ruang kerja mendiang suaminya.
"Dicocokkan dengan surat, tertulis tanggal 28 Juni. Fail dibuat pada tanggal 29 Maret, di-update atau dimodifikasi pada tanggal 27 Juli. Namun ini masih dalam penelitian," jelasnya.
Ia pun mengungkapkan isi fail di dalam laptop serta surat yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP).
"Perkembangan terbaru, kami bisa membuka secara lebih jelas lagi terkait fail yang ada di laptop, yang diduga ini adalah milik dari dua orang jenazah yang di TKP, yang posisinya ada di ruang kerja dari suami dari Ibu Grace," kata Hengki.
Ia mengungkapkan, isi fail tersebut memberikan petunjuk penting bagi polisi dalam mendalami kasus ini. "Dari fail ini kami bisa membuka lebih besar lagi dan ini merupakan petunjuk yang penting buat kami, dan kami padukan dengan surat yang kami temukan juga di kamar Ibu Grace," terangnya.
Kombes Hengki mengatakan, ada kesamaan dari isi fail dan surat yang ditemukan tersebut. "Dari kedua surat yang ada di kamar maupun yang ada di fail ini, ternyata ini ada kesamaan, walaupun konteksnya berbeda," jelasnya.
"Isinya adalah curhat keluhan-keluhan tentang yang terjadi di keluarga ini," imbuhnya.
Ia mengatakan, isi surat maupun fail di dalam laptop tersebut akan didalami oleh psikologi forensik.
Selain itu, polisi juga menemukan dua buah senter dan dua buah dupa yang berisi bebatuan.
"Nah, ini yang akan kami teliti ke laboratorium forensik, apa jenisnya ini," jelas Hengki.
Ia menambahkan, polisi juga akan mendalami hubungan antarkeluarga dari dua jenazah dengan keluarga inti.
| REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
|
|---|
| DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
|
|---|
| SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
|
|---|
| Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
|
|---|
| Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Dua-mayat-di-Depok-membusuk.jpg)