Berita Medan

Pria Ini Nekat Bobol Klinik Gigi Karena Mau Beli Narkoba, Kini Mendekam di Sel Tahanan

Seorang pria bernama Agus Salim alias Ai diringkus polisi karena mencuri peralatan dokter gigi di sebuah klinik Jalan Gaperta, Medan Helvetia.

|
HO
Tampang Agus Salim alias Ai pelaku pembobol klinik di Jalan Gaperta, usai ditangkap polisi. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Seorang pria bernama Agus Salim alias Ai diringkus polisi karena mencuri peralatan dokter gigi di sebuah klinik Jalan Gaperta, Helvetia, Medan Helvetia.

Menurut Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda, aksi pencurian yang dilakukan oleh pelaku terjadi pada Sabtu (26/8/2023) sekira pukul 04.05 WIB.

Baca juga: Jual Wanita di Raima SPA, Muncikari Ditangkap di Klinik Kesehatan Kota Medan Setelah DPO 7 Bulan

Katanya, ini merupakan aksi pelaku yang kedua kalinya mencuri peralatan di Klinik Gigi drg Yumi Lindawati itu tersebut.

Ketika beraksi, pelaku tidak sendirian. Ia bersama dengan dua orang lagi rekannya bernama Aseng dan Dimas yang saat ini masih buron.

"Para pelaku ini mencuri alat-alat medis untuk pelayanan kesehatan di klinik tersebut. Ketiganya melakukan pencurian sebanyak dua kali, sehari sebelumnya juga sempat melakukan," kata Kombes Valentino melalui rilisnya, Jumat (8/9/2023).

"Kawanan ini beraksi dengan menggondol satu unit AC outdoor. Aksi kedua kalinya mencuri tiga unit AC outdoor warna putih serta kursi dental," 

"Termasuk meja kerja, satu unit kursi tunggu pasien, enam unit kursi kerja, dental chair, scaller, light cure, tang ortho, mesin bleaching, kompresor, ikut dicuri kawanan ini," sambungnya.

Dikatakannya, berdasarkan pengakuan pelaku kepada polisi uang hasil penjualan peralatan dokter gigi itu rencananya dipakai untuk membeli narkoba.

"Uang hasil pencurian tersebut digunakan untuk beli narkoba oleh pelaku, Agus Salim alias Ai," sebutnya.

Kombes Valentino menyampaikan, kasus pencurian ini terungkap bermula dari rekaman CCTV yang dikumpulkan oleh petugas di sekitaran lokasi kejadian.

Baca juga: Dua Warga Terluka, Pelaku Pencurian Diikat di Tiang Listrik dan Diitelanjangi, Warga Geram

"Jadi kita memanfaatkan dan menggabungkan CCTV yang ada di perkantoran, gedung-gedung, Pemko Medan dengan Polda Sumut pasang di berbagai titik," ujarnya.

Lebih lanjut, ia juga meminta kepada masyarakat yang mengalami pencurian, dan korban aksi kriminalitas lainnya untuk melaporkan langsung melalui ke Call Center 110. 

"Kami memastikan area publik aman dan nyaman bagi masyarakat," pungkasnya.

(cr11/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

 

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved