Berita Viral

Gunung Bromo Kebakaran Gegara Pasangan Prewedding Nyalakan Flare Sampai Berujung Ditutup Total

Gunung Bromo kebakaran gegara pasangan prewedding yang menyalakan flare sampai berujung kini ditutup total hingga waktu yang tidak bisa dipastikan

HO
Gunung Bromo kebakaran gegara pasangan prewedding yang menyalakan flare. 

"Penyidik masih melakukan pemeriksaan. Nanti hasilnya akan segera kami sampaikan. Mohon waktu," kata AKBP Wisnu Wardana.

Dia melanjutkan, pihaknya berencana langsung akan menggelar rilis terkait hal ini. .

"Apabila pemeriksaan telah tuntas dan sudah ada hasilnya, akan segera kami rilis," tukasnya.

Baca juga: Sosok April, Korban Tabrak Lari Mobil Dinas Pajak Bogor, Kaki Pincang tapi Masih Harus Tetap Kerja

Baca juga: Diduga Mabuk, Seorang Pria Ngamuk dan Todongkan Pistol ke Pengendara Motor yang Serempet Mobilnya

 

Gunung Bromo Ditutup Total

Ini lah penampakan sosok viral yang melakukan pemoretan dengan latar belakang kobaran api di Bukit Teletubbies, taman nasional Bromo Tengger Semeru. 

Video yang merekam aksi pemotretan ini viral di media sosial

Dalam narasi yang diucapkan di video tersebut, disebutkan orang-orang membuat kebakaran tapi mereka masih santai beraktivitas.

Di video itu juga tertera keterangan tertulis yang menjelaskan terduga pelaku yang menyalakan flare telah diamankan di Polres Probolinggo untuk dimintai keterangan dalam rangka penyelidikan lebih lanjut.

"Nih orang-orang sedang membuat kebakaran seperti ini tapi masih santai-santai. Nih orangnya! Nah, santai banget dong mereka. Wah, tidak mau tanggungjawab nih orangnya," ucap seseorang dalam video tersebut.

Setelah itu, video menunjukan pemandangan api yang menyala pada malam hari.

Api terlihat menjulur ke atas perbukitan. Terlilhat seperti sebuah garis berbelok-belok dengan kobaran api.

"Ini gara-gara prewedmu, jadinya seperti ini. Malam-malam di Bromo karena ulahmu. Banyak yang kalian rugikan," ucap seseorang yang lain di video yang sama.

Disisi lain, BB TNBTS menyatakan kawasan wisata Gunung Bromo tutup total sejak 6 September 2023 hingga waktu yang belum ditentukan.

Penutupan itu sehubungan dengan adanya kebakaran hutan yang terjadi di blok savana lembah Watangan atau Bukit Teletubbies.

Sumber: Surya
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved