Masyarakat tak Perlu Takut Ribet, Akses Cepat Pelayanan BPJS di Puskesmas Bestari
Untuk terkhusus peserta BPJS, seumpamanya ada yang menunggak, kita tetap layani, bahkan jika dia berasal dari luar kota
Penulis: Husna Fadilla Tarigan |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Satu di antara Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di Medan, yakni Puskesmas Bestari tidak pernah sepi pengunjung.
Sejak pagi hari di puskesmas yang berada di Jalan Rotan No 1, Medan Petisah ini, terlihat para petugas sudah siap dengan posisinya masing-masing dan antrean para pasien.
Pelayanan kesehatan dasar di puskesmas dapat diakses siapa saja tanpa terkecuali, termasuk peserta BPJS Kesehatan.
"BPJS atau tidak, siapapun yang datang ke sini harus tetap kami layani," ujar Kepala Puskesmas Bestari, Mayer Sitomorang M.KT kepada Tribun Medan.
Bahkan disebutnya, tidak mengecualikan peserta BPJS yang mungkin memiliki tunggakan.
"Untuk terkhusus peserta BPJS, seumpamanya ada yang menunggak, kita tetap layani, bahkan jika dia berasal dari luar kota," ungkapnya.
Seperti pelayanan dasar pada umumnya, FKTP akan melakukan tindakan lebih lanjut, jika menemukan pasien yang dirasa memerlukan penangan lebih lanjut di rumah sakit.
"Nah untuk pelayanan khusus pada pasien BPJS, jika kami anggap perlu tindakan lanjut, kita di Faskes 1 tidak boleh menahan, kita harus mengirim ke rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS," kata Mayer.
Tranformasi mutu layanan yang digaungkan BPJS harus merata ke berbagai kalangan, termasuk melayani peserta JKN yang mungkin sedang tidak berada di daerah Faskes terdaftarnya.
"Walaupun dia faskes luar, misalnya dia dari Kabupaten Taput kemudian dia sedang berkunjung ke Medan, di sini dia sakit, maka kita lakukan rujukan untuk perawatan lebih lanjut," jelas Mayer lagi.
Pemikiran masyarakat terkait sulitnya memenuhi administrasi terhadap layanan BPJS, menjadi perhatian penting, kini hal tersebut terus diupayakan menjadi lebih mudah cepat dan setara.
"Tapi untuk beberapa persyaratan administrasi dasar seperti KTP atau kartu BPJS kita sekadar untuk melihat data mereka untuk mengaksesnya di layanan kita. Tapi jika pun tidak ada semua, bisa dilihat dari KTP, tidak harus kartu BPJS secara fisik. Karena NIK bisa dilihat melalui KTP saja," katanya.
"Saya pribadi punya prinsip kalau bisa dibantu saya tidak akan mau mempersulit pasien, apalagi perihal administrasi hal itu bisa menyusul kapan saja apalagi jika pasien dalam kondisi darurat," tambah Mayer.
Kini layanan administrasi BPJS juga bisa diakses melalui layanan digital yakni mobile JKN.
"Untuk program digitalisasi sendiri belum banyak masyarakat yang paham menggunakannya, tapi perlahan kita edukasi untuk menggunakan mobile JKN misalnya, karena dari situ pasien bisa dengan lebih mudah mendaftar antrian dan lain sebagainya," ungkapnya.
Akses Cepat Pelayanan BPJS
Puskesmas Bestari
Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)
BPJS Kesehatan
Jalan Rotan
Mayer Sitomorang
| Kritik PDIP Untuk BJPS Kesehatan, Ribka Tjiptaning: Kalau Menolong, Ya Semuanya Kita Tolong |
|
|---|
| Pemutihan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan Disambut Warga, Peserta Kelas II Mau Aktif Kembali |
|
|---|
| BPJS Kesehatan Medan Tunggu Aturan Resmi Soal Pemutihan Tunggakan Iuran, Peserta Berharap Keringanan |
|
|---|
| Menko Cak Imin Beber 4 Syarat Pemutihan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan |
|
|---|
| Kabar Gembira Pemutihan Iuran BPJS Kesehatan untuk Peserta yang Menunggak, Cukup Registrasi Ulang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/MENDAFTAR-KE-LOKET.jpg)