Berita Viral

Ngeri Ribuan Kelelawar Mendadak Mati di Tangerang, Warga Sampai Cium Bau Menyengat dari Gedung

Ribuan kelelawar mati ditemukan di dalam sebuah gedung terbengkalai, menciptakan kehebohan di antara warga setempat.

TikTok @irham12firdaus
Warga Tangerang geger dengan bau bangkai ternyata ribuan kelelawar mati. Penyebab kematian massal kelelawar ini masih misterius. 

TRIBUN-MEDAN.com - Desa Rajeg, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang baru-baru ini menjadi sorotan setelah sebuah peristiwa tak biasa terjadi.

Ribuan kelelawar mati ditemukan di dalam sebuah gedung terbengkalai, menciptakan kehebohan di antara warga setempat.

Kejadian ini pertama kali terungkap ketika Irham, seorang warga setempat, membagikan video mengenai temuan ini di media sosial.

Awalnya, warga hanya mencium bau yang masih wajar dari gedung tersebut.

Irham berpikir bahwa bau tidak sedap tersebut akan hilang dalam satu atau dua hari.

Namun, kejanggalan terjadi ketika satu minggu berlalu, bau bangkai tersebut tidak kunjung mereda.

Bahkan, bau tersebut semakin bertambah menyengat.

Setelah mendapatkan izin dari pemilik gedung walet, warga dan aparat mengecek ke dalam gedung.

Warga Tangerang geger dengan bau bangkai ternyata ribuan kelelawar mati. Penyebab kematian massal kelelawar ini masih misterius.
Warga Tangerang geger dengan bau bangkai ternyata ribuan kelelawar mati. Penyebab kematian massal kelelawar ini masih misterius. (TikTok @irham12firdaus)

Namun hasilnya, tidak menemukan apa-apa.

Kemudian Irham merasa aneh dengan satu gedung yang sudah lama terbengkalai dan dalam posisi terkunci.

Pencarian di gedung itu baru bisa dilakukan keesokan harinya karena sulit diakses.

"Sudah dapat persetujuan dari RT, RW, lurah, Binamas, camat, Damkar, TNI, dan bidan desa untuk membuka paksa gedung walet yang terbengkalai dan tergembok tersebut," kata Irham.

"Karena warga sudah yakin bau tersebut berasal dari gedung itu," sambungnya.

Tebakan warga dan Irham pun benar, bahwa sumber bau bangkai berada di gedung terbengkalai tersebut.

Irham mengatakan, di dalam gedung tersebut didapati banyak kelelawar mati.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved