Berita Sumut
Di Hadapan Polisi, Pelaku Pungli Sidebuk-debuk Minta Maaf ke Orang Tuanya, Dikenakan Wajib Lapor
Terduga pelaku Pungli di jalan masuk objek wisata air panas Sidebuk-debuk, akhirnya diamankan Polres Tanah Karo.
Penulis: Muhammad Nasrul |
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Terduga pelaku pungutan liar (Pungli) di jalan masuk objek wisata air panas Sidebuk-debuk, akhirnya diamankan.
Aksi pungli yang dilakukan oleh pria berinisial WG tersebut, sempat viral di media sosial hingga Satreskrim Polres Tanah Karo mengamankannya pada Kamis (3/8/2023) kemarin.
Baca juga: Warga Jadi Takut Berkunjung, Pungli Kembali Marak dan Bikin Resah di Lokasi Wisata Sidebuk-debuk
Amatan www.tribun-medan.com, saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Tanah Karo untuk dilakukan pemeriksaan.
Informasi yang didapat, setelah dilakukan pemeriksaan pihak Satreskrim Polres Tanah Karo memutuskan pelaku diberikan sanksi berupa wajib lapor.
"Tadi keluarga pelaku sudah datang untuk menjamin, dan pelaku kita kenakan wajib lapor ke Mapolres Tanah Karo," ujar Kanit Pidum Satreskrim Polres Tanah Karo, Ipda Martan Sitepu, di Mapolres Tanah Karo, Jumat (4/8/2023).
Baca juga: Pungli Sidebuk-Debuk Bikin Resah Wisatawan, Polres Tanah Karo Lakukan Patroli
Di ruang Satreskrim Polres Tanah Karo, tampak orangtua pelaku dihadirkan untuk menjamin anaknya.
Di hadapan personel Polres Tanah Karo, pelaku meminta maaf kepada ayahnya yang sudah harus datang ke Polres Tanah Karo mengurus dirinya.
"Minta maaf aku pak, enggak ku ulangi lagi," Ucap WG.
Dengan duduk berdampingan, tampak pelaku memegang tangan ayahnya sambil meminta maaf atas aksi uang telah dilakukannya.
Sambil menundukkan kepala, pelaku juga berjanji untuk tidak mengulangi kembali tindakannya melakukan aksi Pungli.
Baca juga: Pungli di Sidebuk-debuk Merajalela, Pelakunya Ditangkap dan Dilepas Lagi Cuma Wajib Lapor
Di tempat serupa, orangtua WS Amos Ginting mengungkapkan jika dirinya meminta maaf kepada masyarakat atas aksi yang dilakukan oleh anaknya.
Dirinya mengatakan, ke depan ia akan menasihati dan mengarahkan anaknya agar tidak lagi mengulangi perbuatannya.
"Kami dari keluarga, meminta maaf karena tindakan yang dibuat oleh anak kami," pungkasnya.
(mns/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/WS-Pungli-Sidebuk-debuk.jpg)