Panen Perdana Tanaman Jagung di Lahan Food Estate Pakpak Bharat

TRIBUN-MEDAN.COM - Panen Perdana Tanaman Jagung di Lahan Food Estate Pakpak Bharat.

Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor bersama masyarakat petani dan pihak offtaker (PT.Parna Raya) melakukan panen perdana tanaman jagung di lahan Food Estate di Desa Ulumerah, Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Selasa (1/8/2023).

Panen perdana ini dilakukan di atas lahan seluas 5 hektar yang telah ditanam sekitar 3,5 bulan lalu sebagai bagian dari program pembanguan lumbung pangan baru yang dikembangkan oleh pemerintah pusat bersama pemerintah daerah.

"Panen ini sesuai harapan kita, mudah-mudahan sesuai perkiraan para petani, kira-kira tujuh sampai delapan ton basah, nanti akan kita hitung bersama supaya hasilnya lebih akurat,"ucap Perwakilan PT. Parna Raya, Harapan Simbolon di lokasi.

Harapan Simbolon berjanji, pihaknya akan terus membantu dan mendorong upaya pengembangan areal food estate di Kabupaten Pakpak Bharat.

Namun upaya ini bukan sebuah upaya sepihak, tidak bertepuk sebelah tangan, harus dengan sinergitas kita semua, pemerintah, masyarakat, dan kami selaku offtaker, kalau kita semua seiring sejalan ya inilah hasilnya seperti yang kita panen hari ini," jelas dia.

Harapan Simbolon juga mejelaskan, bahwa Manajemen PT. Parna Raya juga mengirim utusan khusus menyaksikan langsung panen perdana ini.

"Ini penting sebagai bahan evaluasi kami ke depan, semoga Tuhan memberkati kita semua,"pungkas dia.

Sementara itu, Staf Khusus Menteri Koordiantor Kemaritiman dan Investasi RI, Dr. Van Baste mengungkapkan, panen perdana ini menjadi hadiah spesial bagi Kabupaten Pakpak Bharat, yang merayakan Ulang Tahun ke-20 beberapa hari yang lalu.

"Ini saya rasa menjadi hadiah spesial dan selamat Ulang Tahun bagi Kabupaten Pakpak Bharat. Kami melihat pembangunan semakin masif di sini, ke depan akan terus kita kembangkan, jalan, infrastruktur dan lainnya, harus bisa lebih baik dari yang sudah ada sekarang ini, terintegrasi dan berkelanjutan," ucap dia.

Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor mengisahkan pengalamannya saat melakukan studi banding tentang pengembangan pertanian di negara India beberapa bulan lalu.

"Kami melihat tanaman jagung luar biasa subur, padahal tanah India itu sesungguhnya adalah tanah yang tandus, namun dengan penggunaan pupuk organik mereka mampu menghasilkan sampai enam tungkul jagung perbatang,"bebernya.

"Mudah-mudahan di sini, dan para petani harus lebih giat ,rejeki kalian di sini, kalau semakin giat tentu penghasilan juga bertambah. Kita tahu sebenarnya jagung ini tidak kenal musim, maka dari itu mari kita lebih giat dan lebih semangat lagi,"ujar Bupati Franc Bernhard Tumanggor.

Bersama para tamu undangan yang hadir di lokasi Food Estate, Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor memetik buah jagung sebagai tanda panen perdana jagung telah dimulai.

Tanaman jagung di atas lahan 5 hektare, sebagai bagian awal dari pengembangan Food Estate di Kabupaten Pakpak Bharat dengan total luas areal 1.800 hektar.