Berita Viral

Dokter Temukan Kejanggalan Atas Kematian Bayi Harimau Cenora, Alshad Ahmad Berujung Dikecam Netizen

Alshad Ahmad dikecam warganet atas kematian bayi harimau bernama Cenora. Pihak dokter hewan juga telah mengeluarkan hasil autopsi mayat Cenora. 

Instagram
Akui Sudah 7 Anak Harimau Miliknya Mati, Izin Alshad Ahmad Pelihara Satwa Kembali Dipertanyakan 

"@tuantigabelas 7, semua hasil breeding sendiri dari 1 Indukan," jawab Alshad Ahmad.

Harimau benggala merupakan salah satu satwa yang paling sering muncul di konten YouTubenya.

Tak sedikit yang mempertanyakan izin Alshad memelihara satwa liar.

Sementara itu, kematian 7 harimau Alshad ini juga menjadi perhatian Kementerian Lingkuhan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (Dirjen KSDAE) KLHK Prof. Dr. Satyawan Pudyatmoko menuturkan, yang bersangkutan memang memiliki izin penangkaran.

KLHK pun menerjukan tim guna mengusut kasus kematian tujuh ekor harimau itu.

"Ada izin untuk penangkaran itu. Tim sedang teliti untuk kasus ini. Yang jelas harimau milik Alhsad ini adalah jenis Benggala bukan harimau Sumatera yang dilindungi," ujar Prof Satyawan saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (25/7/2023).

Melalui Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat, KLHK tengah melakukan BAP untuk mengetahui lebih lanjut penyebab kematian.

Pihaknya kini tengah melakukan BAP untuk mengetahui lebih lanjut penyebab kematian harimau.

"Kami akan turunkan tim untuk lakukan BAP. Ini harimau benggala (eksotik/bukan satwa asli Indonesia) sehingga statusnya tidak dilindungi UU," ujar dia.

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan, pemerintah terus melakukan sosialisasi agar masyarakat yang telah memiliki satwa liar untuk mengikuti berbagai prosedur yang sudah ditentukan.

Melansir dari berbagai sumber, Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan No. P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018, harimau benggala bukan termasuk satwa liar yang dilindungi di Indonesia.

Hal inilah yang membuat Alshad lebih mudah mendapatkan izin memelihara harimau benggala dibanding harimau sumatra.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved