Viral Medsos

MOTIF Puluhan Warga Serang 5 Anggota Polisi yang Sedang Patroli, Ternyata Diperintahkan Bandar Sabu

Sekelompok orang kurang lebih berjumlah 20 orang dengan mengendarai sepeda motor, mereka merasa terganggu dengan giat personel polri

Editor: AbdiTumanggor
tribunnews.com
BANDAR SABU PERINTAHKAN ANAK BUAH SERANG POLISI: Tim Gabungan Polda Sumse saat menangkap seorang pria bernama Marzuki. Ia merupakan salah satu pelaku dari puluhan orang yang melakukan penyerangan terhadao 5 anggota polisi yang seddang melakukan patroli di Kabupaten Empat Lawang. (Tribunnews.com) 

"Marzuki ini melemparkan batu ke mobil anggota Polsek Ulu Musi. Pelaku lain juga melakukan pelemparan dengan menggunakan batu dan kayu," ujar Tohirin.

Saat ini, Marzuki telah diamankan di sel Polres Empat Lawang untuk dilakukan pemeriksaan dan pendalaman atas kasus penyerangan dan pengeroyokan terhadap polisi yang dilakukannya.

Sebelumnya, sebanyak 5 polisi diserang orang tak dikenal saat berpatroli di Desa Lubuk Puding Lama, Kecamatan Ulu Musi, Empat Lawang, Rabu (12/7/2023).

Dalam penyerangan itu, pelaku melempar batu dan memukuli mobil personil Polsek Ulu Musi dengan kayu yang menyebabkan Brigadir Daber Kaelani mengalami luka robek di kepala.

BANDAR SABU PERINTAHKAN ANAK BUAH SERANG POLISI: Tim Gabungan Polda Sumse saat menangkap seorang pria bernama Marzuki. Ia merupakan salah satu pelaku dari puluhan orang yang melakukan penyerangan terhadao 5 anggota polisi yang seddang melakukan patroli di Kabupaten Empat Lawang. (Tribunnews.com)
BANDAR SABU PERINTAHKAN ANAK BUAH SERANG POLISI: Tim Gabungan Polda Sumse saat menangkap seorang pria bernama Marzuki. Ia merupakan salah satu pelaku dari puluhan orang yang melakukan penyerangan terhadap 5 anggota polisi yang seddang melakukan patroli di Kabupaten Empat Lawang. (Tribunnews.com)

Menurunnya penjualan narkoba

Kapolres Empat Lawang melalui Kasi Humas, Iptu Salpia Wardi mengatakan pengeroyokan itu dilakukan oleh warga Desa Lubuk Puding Lama, Kecamatan Ulu Musi. "Pada saat melakukan hunting tiba-tiba datang sekelompok orang kurang lebih berjumlah 20 orang dengan mengendarai sepeda motor, mereka merasa terganggu dengan giat personel polri," kata Salpia.

"Warga sudah membawa batu dan kayu, sebagian juga mengambil di sekitar lokasi kejadian karena tidak seimbang jumlah personil, maka personil Polsek Ulu Musi menghindar agar tidak terjadi tindak anarkis. Selain ada anggota polisi terluka, penyerangan tersebut juga mengakibatkan kaca mobil yang digunakan oleh personel untuk patroli mengalami pecah kaca.

Tim gabungan dari Polres Empat Lawang dan Polda Sumatera Selatan masih memburu sekelompok orang yang melakukan penyerangan terhadap lima anggota polisi Polsek Ulu Musi saat sedang melakukan patroli tersebut.

Kapolres Empat Lawang AKBP Helda Prayitno mengatakan, para pelaku yang melakukan penyerangan itu diduga terganggu akibat hunting kring serse yang selama ini rutin dilakukan di seluruh polsek di wilayah hukum Empat Lawang.

Helda mengatakan, patroli kring serse itu dilakukan untuk meminimalisir tindakan aksi kejahatan pencurian motor dengan kekerasan, kasus pemberatan hingga peredaran narkoba. Namun, ketika sedang beristirahat di pinggir jalan wilayah di Desa Lubuk Puding Baru, Kecamatan Ulu Musi, kelima anggota Polsek yang menggunakan mobil Avanza langsung diserang.

“Dugaannya kelompok ini merasa terganggu dengan giat personel sehingga langsung melakukan penyerangan,” kata Helda.

Helda menjelaskan, seluruh pelaku penyerangan tersebut identitasnya telah diketahui oleh petugas.

Mereka kini masih mengejar para pelaku yang melarikan diri usai menyerang kelima polisi tersebut.

“Doakan saja segera tertangkap, saat tertangkap motif jelas penyerangannya akan diungkap,” ujarnya.

Lima polisi yang menjadi korban termasuk Brigpol DK yang mengalami luka di bagian kepala akibat senjata tajam kini kondisinya telah berangsur membaik.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved