Berita Medan
Komunitas Cabe Aksi di Lapangan Merdeka, Dukung Permintaan Bobby Nasution untuk Tembak Mati Begal
Salah seorang peserta aksi, Putri Wiranda mengaku pihaknya sangat setuju dengan pernyataan Wali Kota Medan tersebut.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Sekelompok komunitas yang menamai dirinya sebagai Cewek Anti Begal atau Cabe, menggelar aksi di seputaran Lapangan Merdeka, Jalan Balai Kota, Kota Medan, pada Jumat (14/7/2023) sore.
Kelompok yang berjumlah lima orang ini menggelar aksi dengan membawa sejumlah poster yang bertuliskan dukungan kepada Wali Kota Medan, Bobby Nasution yang meminta agar para begal ditembak mati oleh polisi.
Baca juga: PNS Ajendam I/BB Dijambret dan Sempat Tersungkur, Pelaku Larikan Tas Korban
Baca juga: Ibu dan Anak Jadi Korban Jambret di Dekat Mako Brimob Sampali, Keduanya Sempat Tersungkur ke Aspal
Salah seorang peserta aksi, Putri Wiranda mengaku pihaknya sangat setuju dengan pernyataan Wali Kota Medan tersebut.
Sebab, ia menganggap bahwa Kota Medan sudah dalam darurat aksi kriminal khususnya begal di malam hari.
"Ini salah satu gerakan moral, mewakili masyarakat Medan. Kita mendukung pak Bobby Nasution dan para polisi untuk menembak mati begal," kata Putri kepada Tribun Medan, Jumat (14/7/2023).
Dia mengaku, semenjak ramainya aksi kriminalitas di Kota Medan membuat masyarakat ketakutan dalam melakukan aktivitas, khususnya di malam hari.
Baca juga: Kronologi Dua Wanita Tersungkur ke Aspal Usai Dijambret di Jalan Selam IV, Korban Ibu dan Anak
Baca juga: Bobby Nasution Minta Tembak Mati Begal, Begini Respons Masyarakat dan Organisasi Masyarakat Sipil
"Karena kita sendiri, masyarakat Kota Medan sudah sangat meresahkan. Kita freelance kalau mau pulang malam, merasa takut dan khawatir, kita merasa keselamatan kita terancam," sebutnya.
Amatan Tribun Medan, para anggota Cabe ini menggelar aksi dengan membawa sejumlah poster yang bertuliskan dukungannya kepada menantu presiden Jokowi itu.
Dalam poster yang dibawa oleh mereka ini bertuliskan 'Aku nggak mau di begal! Makanya aku dukung bang Bobby Nasution dan pak Polisi', 'Tembak mati begal'.
(cr11/tribun-medan.com)