Pilpres 2024
Terungkap Alasan Anies Belum Umumkan Cawapres, Sempat Ada Sebut Sosok Perempuan
Bakal capres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan melalui juru bicaranya akhirnya mengungkap alasan mengapa cawapresnya belum diumumkan.
Menurut Herman, desakan Demokrat tersebut mengingat masa kampanye hanya berlangsung selama 75 hari.
"Kita kan harus objektif melihat waktu masa kampanye itu hanya 75 hari, masa pendaftaran hanya sekitar satu bulan. Kan itu butuh penyelarasan," ujarnya.
Dia menjelaskan harusnya cawapres Anies diumumkan lebih awal agar partai politik (parpol) pendukung bisa menyusun program dan strategi.
"Apalagi menyangkut masalah konsepsi perubahan ke depan yang dimaksud dengan perubahan ini harus disampaikan capres dan cawapres," kata Herman.
Tak hanya Demokrat, PKS juga memita Anies Baswedan segera mengumumkan bakal cawapresnya di Pilpres 2024.
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera mengatakan sosok bakal cawapres sebaiknya diumumkan segera agar publik bisa mempelajari rekam jejaknya, program, target, dan visinya.
"Karena memberi kesempatan kepada publik untuk meneliti rekam jejak, dan juga untuk bertanya apa programnya, apa targetnya, apa visinya," kata Mardani, dikutip dari Kompas TV.
Dia berharap Anies Baswedan mengumumkan nama bakal cawapres antara bulan Juli hingga Agustus.
"Kita perlu momentum, kita perlu waktu, dan tidak banyak (waktu) yang kita miliki," ujar Mardani.
(*/ Tribun-Medan.com)
| Nama 55 Anggota DPRD DI Yogyakarta Periode 2024-2029, PDIP Kursi Terbanyak Disusul Gerindra dan PKS |
|
|---|
| Nama 50 Anggota DPRD Surabaya 2024-2029, PDIP, Gerindra dan PKB Raup Kursi Terbanyak |
|
|---|
| NASIB PDIP Usai Kalah di Pilpres Juga Bisa Gagal Raih Kursi Ketua DPR Gegara Oposisi: Revisi UU MD3 |
|
|---|
| USAI Nyatakan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Minta Relawan Perubahan Jangan Berhenti Berjuang |
|
|---|
| PKS Niat Gabung Koalisi Prabowo: Golkar Anggap Sensitif, Gelora Tegas Tolak, PSI Sebut Tak Sehat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Foto-Yenny-Wahid-bersama-Agus-Harimurti-Yudhoyono.jpg)