Pengkuan Ketua RT Malkan Tolak Sapi Kurban Dewi Perssik: ART Dia Mau Ambil Sapi Itu

Air mata Dewi Perssik tidak terbendung ketika emosinya meluap setelah merasa diperlakukan kasar oleh ketua RT saat mediasi masalah penolakan sapi kurban.

Akhirnya mediasi keributan sapi kurban tersebut buntu, karena Dewi Perssik pilih meninggalkan lokasi musyawarah lantaran tidak cocok dengan sikap ketua RT.

Padahal Dewi Perssik berharap proses mediasi tersebut dapat berjalan dengan tenang dan tak ada amarah.

Namun Dewi Perssik terpancing emosinya ketika ketua RT berbicara dengan nada keras.

Suasana memanas terjadi saat pedangdut Dewi Perssik menjalani mediasi dengan ketua RT 06 bernama Malkan.

Mediasi itu dilakukan di Masjid Babul Khoirot, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (29/6/2023) sore.

Dewi Perssik terlihat marah-marah dan berbicara dengan nada tinggi kepada Malkan, Ketua RT 06 di wilayah tempat tinggal sang artis.

Usai mediasi, Dewi Perssik memberikan penjelasan terkait amarahnya dalam proses mediasi dengan Malkan.

"Kenapa tadi saya marah marah seperti itu, dia ngebentak bentak saya lagi," kata Dewi Perssik sambil menangis.

Wanita yang akrab disapa Depe itu mengakui harusnya proses mediasi berjalan dengan tenang dan tak ada amarah sedikit pun.

Tapi, Depe meradang karena dirinya sering kali dibentak oleh Malkan, sehingga amarahnya pun memuncak.

"Saya merasa semua sama kok. Kan tujuan mediasi dan sapi kurban ini niatnya baik, niat saya ibadah," ucap wanita berusia 36 tahun itu.

Dewi Muria Agung menyayangkan aksi Malkan yang membentaknya dalam proses mediasi. Depe menilai harusnya Ketua RT lebih kepada mengayomi.

"Saya menyayangkan sikap pak RT, kenapa bentak bentak, kenapa marah marah. habis bentak2 dia ketawa ketawa. Pantas enggak pak RT kayak gitu, saya kecewa," jelasnya.

Karena merasa kecewa dan sangat marah, Depe memilih pergi meninggalkan Malkan saat proses mediasi, kemudian memilih untuk pulang ke rumah.