Nyaris Diterkam Buaya saat Membersihkan Babat Daging Sapi, Paha Terluka Digigit Predator

TRIBUN-MEDAN.COM - Viral di media sosial sebuah video yang menarasikan seorang pria nyaris jadi santapan buaya di Sungai Batu Licin, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (29/6/2023).

Diketahui pria tersebut hampir saja jadi santapan buaya saat dirinya tengah membersihkan babat sapi kurban di sungai tersebut.

Beruntung pria itu berhasil menyelamatkan diri dari predator buas itu lantaran saat itu buaya tersebut lebih banyak menerkam babat sapi.

Baca juga: Puluhan Oknum Ormas Sok Jago, Pukul Sejumlah Pengunjung dan Pedagang Angkringan

Video yang menarasikan seorang pria hampir jadi santapan buaya itu pun viral dan beredar di media sosial.

Salah satu akun yang mengunggah video itu adalah akun Instagram @andreli48.

"Waktu membersihkan babat sapi/jeroan di sungai dekat langgar jembatan Batulicin, pria ini disambar buaya, namun untungnya bisa selamat. Batu licin, Kalimantan Selatan, Kamis 29/6/2023, " isi narasi dalam unggahan Instagram@andreli_48.

Dalam video tersebut, perekam memperlihatkan kondisi pria itu setelah sempat disambar oleh buaya.

Terlihat dalam rekaman itu, celana jeans berwarna hitam yang dikenakan pria itu tampak robek di bagian paha.

Baca juga: Kapolres Binjai Dicopot Kapolri, Ini Reaksi AKBP Hendrick Situmorang Ditanya soal Pelecehan Polwan

Perekam juga memperlihatkan luka ringan yang ada di bagian sebelah kiri paha pria itu.

"Bapak Ela ini hampir aja ini Bapak Ela, aduh," ucap perekam video itu.

Dalam video itu, tampak buaya tersebut masih terlihat di pinggir sungai.

Predator buas terlihat diam tanpa reaksi apapun di pinggir sungai.

Menurut kabar yang beredar, pria itu berhasil kabur lantaran buaya yang berukuran besar itu masih fokus dengan babat sapi.

"Buaya buaya ini buaya. Besarnya besar.. Astaghfirullah besarnya ini buaya," sambung perekam video.

Unggahan video yang memperlihatkan kondisi pria setelah sempat tersabar binatang buas itu pun viral dan beredar di media sosial.