Haul Bung Karno 2023

Pidato Politik Jokowi pada Puncak Peringatan Bulan Bung Karno, Semangat Berjuang untuk Ganjar

Ingat kata bung Karno warisi apinya jangan abunya. Warisi semangatnya yang menyala-nyala, semangat untuk membangun Indonesia maju.

|
kompas/tribuntimur
Jokowi dan Ganjar Pranowo 

TRIBUN-MEDAN.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato politiknya dalam acara peringatan Bulan Bung Karno (BBK) di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta pada Sabtu, (24/6/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Presiden mengucapkan selamat berjuang bagi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

"Saya titip untuk semuanya. Bagi peserta pemilu, baik itu Pileg, Pilgub, Pilbup, pilihan wali kota dan Pilpres. Karena yang hadir di sini sangat menentukan. Tadi pesan ibu Megawati Soekarnoputri jelas. Saya tidak usah mengulang. Saya hanya ingin menyampaikan selamat berjuang, semangat berjuang," kata Jokowi.

Presiden berharap perjuangan yang dilakukan bisa menghasilkan kemenangan.

Dalam pidatonya, Presiden sampai mengucapkan sebanyak tiga kali agar Ganjar Pranowo menang.

"Untuk menang, untuk menang, untuk menang," katanya.

Baca juga: Puan Maharani Puji Presiden Jokowi: Kader Terbaik PDIP yang Dicintai Rakyat dan Dihormati Dunia

Presiden kemudian mengingatkan kepada generasi muda, mengenai pesan Presiden Pertama RI Ir Soekarno agar dapat mengisi kemerdekaan untuk pembangunan.

"Ingat kata bung Karno warisi apinya jangan abunya. Warisi semangatnya yang menyala-nyala, semangat untuk memperjuangkan kemerdekaan dan semangat untuk mengisi kemerdekaan, dan semangat untuk membangun Indonesia maju," katanya.

Ganjar Pranowo Puji Jokowi

Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo memuji kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Gubernur Jawa Tengah itu menyoroti pembangunan infrastruktur hingga pemindahan Ibu Kota Negara (IKN).

Demikian disampaikan Ganjar Pranowo saat memberikan sambutan dalam puncak peringatan Bulan Bung Karno (BBK) 2023 di GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (24/6/2023).

Awalnya, Ganjar berbicara bahwa Gelora Bung Karno menjadi saksi bagaimana pidato Presiden Pertama RI itu selalu menggetarkan.

Satu di antaranya dedication of life yang mengajarkan pengabdian kepada bangsa dan negara.

"Di sini mengajarkan kita agar bisa mengabdi kepada bangsa dan negara. Bukan mengabdi kepada perorangan ataupun kelompok. Disini juga harkat dan martabat bangsa tampil, mimpi bung karno tentang persatuan, tentang kegotong royongan dan bedikari mulai diwujudkan," kata Ganjar.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved