Teror Pembakaran Mobil di Desa Marindal II, Polisi Periksa Dua Saksi

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Polsek Patumbak memeriksa dua orang dalam kasus teror pembakaran mobil milik Amiruddin Tamba, warga Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak.

Kanit Reskrim Polsek Patumbak, AKP Rianto mengatakan saksi yang diperiksa ialah pemilik mobil dan seorang warga.

"Masih kami selidiki. Saksi kurang lebih 2 orang kita mintai keterangannya," kata AKP Rianto, Rabu (21/6/2023).

Rianto menjelaskan, pihaknya telah mengumpulkan bukti terkait termasuk rekaman CCTV.

Baca juga: Tak Terima Disalip, Pria Pukul Pengendara Lain dan Rusak Mobil Korban Pakai Dongkrak

Namun demikian, pihaknya belum bisa memastikan siapa pelaku yang membakar mobil tersebut.

Sejauh ini pelaku belum teridentifikasi, karena dari video singkat itu hanya sekilas pelaku melintas.

"CCTV sudah kita lihat, tetapi belum teridentifikasi."

Sebelumnya, sebuah mobil Daihatsu Xenia berwarna hitam milik Amiruddin Tamba, warga, Jalan Nusa Indah Raya, Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak dibakar orang tak dikenal (OTK) di kediamannya, Senin 19 Juni kemarin.

Baca juga: Pembunuh Wanita Dalam Mobil di Tanjung Gusta Ditembak, Kapolrestabes Medan: Terancam Seumur Hidup

Dari video rekaman CCTV, awalnya terlihat diduga seorang pria menggunakan sepeda motor matik, masker dan bercelana pendek.

Kemudian pria tadi berada di belakang mobil dan tiba-tiba mobil tadi meledak akibat kobaran api.

Usai membakar, pria tadi berjalan cepat-cepat ke arah sepeda motornya, lalu kabur.

Menurut Amiruddin, pelaku nampak bukan orang tua, namun bukan juga anak muda.

Dari bukti sementara, diduga mobil dibakar menggunakan BBM yang ditaruh ke sebuah karet.

Baca juga: Mobil Pikap Pengangkut Kambing Terguling Setelah Pecah Ban, 50 Ekor Kambing Berhamburan, 2 Mati

"Saya yakin dia lewat dulu, baru balik dan membakar mobil saya.Dibakar menggunakan pertalite atau bensin. Kemudian juga ditemukan karet ban . Makanya saya duga ini sangat direncanakan sekali."

Secara terpisah, Kanit Reskrim Polsek Patumbak AKP Rianto mengatakan telah melakukan olah tempat kejadian perkara.

Saat ini pihaknya pun masih menyelidiki kasus ini untuk mengungkap dan menangkap pelaku.

“Masih diselidiki dan kita sudah lihat rekaman CCTV nya,”kata Kanit Reskrim Polsek Patumbak AKP Rianto.(cr25/tribun-medan.com)