Bulan Bakti Polri Presisi, Kecintaan Kapolda Sumut Pada Raja Sisingamangaraja XII, Bersihkan Monumen

Bulan Bakti Polri Presisi, Kapolda Sumut Bersihkan Monumen Raja Sisingamangaraja XII

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN -Polda Sumatera Utara menggelar bulan bakti Polri Presisi dalam menyambut Hari Bhayangkara ke 77 tahun dengan membersihkan Monumen Raja Sisingamangaraja XII yang berlokasi di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota, Senin (19/6/2023).

Kegiatan pembersihan Monumen Raja Sisingamangaraja XII itu pun dipimpin langsung Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, bersama sejumlah PJU Polda Sumut.

Pantauan di lapangan, terlihat sejumlah personel Polda Sumut dengan rasa semangat membersihkan area Monumen Raja Sisingamangaraja XII yang sudah tampak kotor sembari mengecat ulang sehingga keindahannya kembali menyeruak.

"Pembersihan Monumen Raja Sisingamangaraja XII sebagai bentuk penghormatan terhadap pahlawan dalam menyambut Hari Bhayangkara ke 77 tahun," ujar Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak melalui Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi.

Selain membersihkan Monumen Raja Sisingamangaraja XII, Hadi mengungkapkan Polda Sumut melaksanakan pembersihan rumah ibadah sebanyak 236 unit, pemberian kursi roda terhadap mitra, personel Polri/TNI sebanyak 56 unit serta bantuan kaki palsu sebanyak 31 unit.

"Tak hanya itu, turut dilaksanakan pembuatan sumur obor di empat titik sehingga masyarakat dapat menikmati air bersih lalu bedah rumah," ungkapnya.

"Diharapkan kehadiran Polri khususnya Polda Sumut dan di usia ke 77 tahun dapat dirasakan masyarakat," harap mantan Kapolres Biak Numfor Papua tersebut.

Sementara itu, keturunan dari Raja Sisingamangaraja XII menyampaikan terima kasih kepada Polda Sumut dan jajarannya karena telah membersihkan Monumen Raja Sisingamangaraja XII. "Kita doakan Polri khususnya Polda Sumut semakin dicintai masyarakat," pungkas Raja Julio Sinambela.

Sekedar Mengenang Rentetan Pilu Detik-detik Terakhir Peristiwa 17 Juni 1907 Gugurnya Pahlawan Nasional Raja Sisingamangaraja XII.

Hal ini sebagai bentuk terima kasih atas perjuangan Raja Sisingamangaraja XII yang bergerilya selama sekitar 30 tahun (1878-1907) melawan tentara penjajah kolonial Belanda demi memperjuangkan kemerdekaan dari penjajah di tanah Batak.

Raja Sisingamangaraja XII lahir di Bakkara, 8 Februari 1845 hingga wafat pada 17 Juni 1907 di Dairi, tepatnya di pebukitan Lae Sibulbulon, Desa Sionom Hudon, perbatasan Taput dan Dairi. Kemudian pada 9 November 1961, Pemerintah RI menetapkan Raja Sisingamangaraja XII menjadi Pahlawan Nasional melalui SK Presiden RI No 590/1961.

Rentetan Pilu Detik-detik Terakhir 17 Juni 1907, Gugurnya Raja Sisingamangaraja XII Saat Melawan Belanda

1 Abad 16 tahun telah berlalu, tetapi semangat perjuangan Raja Sisingamangaraja XII masih tetap abadi.

116 tahun yang lalu Raja Sisingamangaraja Xll dan putra putri, keluarga dan para panglimanya menjad hari-hari terakhir pada 17 juni 1907 melawan penjajah.