Berita Populer Hari Ini

Berita populer, Tips agar Jemaah Haji Tidak Dehidrasi di Mekkah, Pabrik Pengelolaan Besi Diprotes

Berita populer Tribun Medan hari ini dimulai dari Cuaca di Mekkah Capai 45 Derajat, Begini Tips Agar Jemaah Haji Tidak Dehidrasi

Ist
ilustrasi mekkah. 

TRIBUN-MEDAN.com - Berita populer Tribun Medan hari ini dimulai dari Cuaca di Mekkah Capai 45 Derajat, Begini Tips Agar Jemaah Haji Tidak Dehidrasi

Selanjutnya, Puluhan Emak-emak Protes ke Pabrik Pengelolaan Besi di Delitua, Minta Tutup karena Bikin Polusi

Ketiga, Europa Conference League Twente vs Sparta Rotterdam, Link Streaming Twente v Sparta Rotterdam via HP

Keempat, Piala Dunia U20 - Israel vs Korea Selatan Perebutan Juara 3, Link Streaming Uruguay vs Italia via HP

Kelima, Final Piala Dunia U20 - Italia vs Uruguay, Siapa Juara? Link Live Streaming Uruguay vs Italia via HP

Berikut 5 Berita populer Tribun Medan hari ini:

1. Cuaca di Mekkah Capai 45 Derajat, Begini Tips Agar Jemaah Haji Tidak Dehidrasi

Ilustrasi. Jemaah haji mengeliling Ka’bah di Mekkah, Saudi Arabia.
Ilustrasi. Jemaah haji mengeliling Ka’bah di Mekkah, Saudi Arabia.(Associated Press/Mosaab Elshamy)

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Jemaah haji Indonesia akan disambut dengan cuaca panas saat tiba di Kota Mekkah, dengan suhu rata-rata 30-45 derajat Celcius.

Mengingat kondisi cuaca yang sangat ekstrem, Wakil Kepala Bidang Kesehatan Haji di Embarkasi Medan, dr Rahmad Ramadhan Nasution mengimbau agar para jemaah calon haji banyak mengkonsumsi air putih.

Baca juga: Cobaan Baim Wong Usai Gagal Naik Haji, Paula Mendadak Alami Keguguran: Aku Baru Sadar

Namun, agar kondisi tetap stabil, tidak banyak ke toilet, meski banyak minum, dr Rahmad mengatakan perlu mengatur dalam mengkonsumsi air putih.

"Ada caranya, tekniknya, yaitu satu menit satu teguk. Dalam satu jam bisa 200 mililiter air," ujarnya, Sabtu (10/6/2023).


Baca Selengkapnya

2. Puluhan Emak-emak Protes ke Pabrik Pengelolaan Besi di Delitua, Minta Tutup karena Bikin Polusi

Puluhan emak-emak warga Desa Suka Makmur, Kecamatan Delitua saat protes adanya perusahaan pengolahan besi di kawasan padat penduduk di Jalan Purwo, Kecamatan Delitua, Sabtu (10/6/2023). Warga menilai aktivitas perusahaan bikin polusi suara, udara dan mencemari lingkungan.
Puluhan emak-emak warga Desa Suka Makmur, Kecamatan Delitua saat protes adanya perusahaan pengolahan besi di kawasan padat penduduk di Jalan Purwo, Kecamatan Delitua, Sabtu (10/6/2023). Warga menilai aktivitas perusahaan bikin polusi suara, udara dan mencemari lingkungan.(HO)

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Puluhan emak-emak warga Desa Suka Makmur, Kecamatan Delitua, menggeruduk gudang pengolahan besi milik CV Maju Bersama, di Jalan Purwo, Kecamatan Delitua, Kabupaten Deliserdang, Sabtu (10/6/2023) sore.

Mereka protes karena lokasinya berada di pemukiman penduduk.

Selain itu, perusahaan pengolahan besi itu dianggap bikin resah karena membuat polusi suara, udara dan mencemari lingkungan sekitar.

Menurut warga, saat beroperasi setiap hari, kebisingan dari mesin mereka membuat kehidupan sehari-hari warga terganggu.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved