Berita Medan
VIRAL Porter di Pelabuhan Bandar Deli Belawan Bawa Kabur Barang Penumpang, Begini Penjelasan Pelni
Pihak Pelni saat ini telah melakukan koordinasi dengan sejumlah instansi terkait di Pelabuhan.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Viral di sosial media porter di Pelabuhan Bandar Deli membawa kabur tas penumpang Kapal Pelni.
Kepala Cabang Pelni Medan, Biwa Abi Laksana mengatakan, terkait video porter yang membawa kabur barang penumpang, pihak Pelni saat ini telah melakukan koordinasi dengan sejumlah instansi terkait di Pelabuhan.
Dan menurutnya, berdasarkan hasil kroscek dalam rekaman video tersebut, bahwa yang membawa barang penumpang tersebut bukanlah porter yang disediakan oleh pihak pelabuhan.
"Kami sudah berkoordinasi dengan instansi terkait di pelabuhan, jadi kejadiannya itu sudah di luar kapal dan pelabuhan.
Dan setelah kami lihat video tersebut, yang mengambil barang tersebut bukanlah porter pelabuhan," Kata Biwa Abi Laksana kepada Tribun Medan, Jumat (9/6/2023).
Dijelaskan Biwa, bahwa porter pelabuhan yang sudah disediakan memiliki ciri-ciri resmi, dimana para porter akan menggunakan atribut resmi yang diberikan pihak pelabuhan.
"Karena porter pelabuhan menggunakan identitas yang jelas, dengan menggunakan seragam yang telah diberikan oleh Pelindo, dan juga memiliki nomor yang tertera untuk setiap porter yang bekerja di pelabuhan," ucapnya.
Ia mengaku, hingga saat ini pun belum ada laporan yang diterima Pelni maupun Pelindo terkait barang penumpang yang dibawa oleh pria yang ada dalam video tersebut.
"Belum ada laporan ke kami, dan ke Pelindo pun setelah kami cek belum ada laporan juga," ungkapnya.
Biwa menyebutkan pihaknya akan melakukan koordinasi dengan sejumlah instansi terkait, untuk mencari tahu kebenaran video viral tersebut.
"Kami akan koordinasi lagi dengan Pelindo dan akan mengkroscek, apakah orang yang mengangkut barang tersebut ada Porter, dan nanti juga kita akan coba diskusikan dengan mandor mandor yang ada di Pelabuhan, apakah orang tersebut anggotanya. Jika memang itu anggotanya, maka kedepannya akan kita panggil,"ungkapnya.
Diapun mengimbau kepada masyarakat agar lebih teliti dalam menggunakan jasa porter di pelabuhan.
Dan berharap agar masyarakat menggunakan jasa porter legal yang sudah disediakan pihak Pelabuhan.
"Diimbau kepada para penumpang, untuk para Porter di Pelabuhan itu menggunakan seragam yang memang sudah diberikan dan tertera angka yang menunjukkan identitas setiap porter tersebut.
Jadi kami harapkan untuk penumpang Pelni, agar menggunakan Porter yang legal, yang sudah kami akui," katanya.
Saat ini wartawan Tribun Medan, sedang mengupayakan konfirmasi ke penumpang Kapal Pelni tersebut.
Amatan Tribun Medan, seorang pria berpakaian baju batik tampak membawa barang milik penumpang dengan menentengnya dipundaknya.
Pria tersebut tampak membawa barang tersebut menjauh dari kawasan Pelabuhan Bandar Deli Belawan.
(Cr29/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Tangkapan-Layar-Pria-Yang-Membawa-Kabur-Barang-Bawaan-Penumpang-Kapal-Pelni.jpg)